Advertorial
Sri Juniarsih Beri Apresiasi Atas Dedikasi dan Pengabdian Para Guru di Berau
Kaltimtoday.co, Berau - Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas mengucapkan terima kasih, apresiasi, dan penghargaan atas prestasi, dedikasi, komitmen, keikhlasan, dan pengabdian para guru di Berau.
"Semoga segala sesuatu yang telah Bapak Ibu lakukan selama ini membawa kebaikan, menjadi berkah, dan bermanfaat bagi anak-anak kita, generasi penerus bangsa yang kelak melanjutkan perjuangan dan tonggak kepemimpinan Bumi Batiwakkal tercinta," ucap Sri Juniarsih saat menghadiri puncak pringatan HUT ke-78 dan Hari Guru Nasional tahun 2023 di gedung DPRD Berau, Selasa (12/12/2023).
Sri mengatakan, momentum HUT ke-78 PGRI dan Peringatan Hari Guru Nasional ini akan semakin menjadikan PGRI sebagai organisasi guru yang modern, yang memiliki visi, misi, dan aksi nyata. Bukan sekadar menunaikan amanat Undang- Undang 1945 tentang mencerdaskan kehidupan bangsa, namun pula sebagai tanggung jawab moral sebagai seseorang yang bergelar pahlawan tanpa tanda jasa.
"Guru merupakan faktor penentu utama dalam proses pendidikan dan pembelajaran, baik dalam ruang formal maupun non-formal. Dengan sentuhan guru profesional yang bermartabat, terlindungi, dan sejahtera, anak- anak bangsa akan menerima proses pembelajaran yang menyenangkan dan bermutu baik," ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau memberikan perhatian besar terhadap eksistensi guru melalui sejumlah program prioritas, di antaranya program penyaluran 1000 laptop untuk guru, pembangunan dan renovasi gedung sekolah, termasuk memberikan peluang pelatihan serta akses kepada program pemberdayaan guna meningkatkan kapasitas para guru.
"Dan pada momentum yang berbahagia ini, saya sampaikan kabar gembira, sebagai bentuk penghargaan dan perhatian kami, gaji para guru di Kabupaten Berau akan naik. Guru PAUD, akan mendapatkan tunjangan insentif, PNS Rp 1 juta, P3K Rp 500 ribu, 16 Ptt/honorer Rp 300 ribu," bebernya.
Hal ini menunjukkan komitmen pemkab Berau agar guru benar- benar berkembang secara profesional sebagaimana yang diamantkan dalam Undang-Undang Nomor 14/2005 tentang Guru dan Dosen serta Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru.
Lanjut Sri, Sebagai bagian dari upaya memberdayakan guru secara profesional, eksistensi organisasi profesi guru seperti PGRI sangat dinantikan dedikasinya untuk bisa menjadi mitra kerja pemerintah, dalam rangka meningkatkan profesionalitas dan kesejahteraan guru, demi terwujudnya peningkatkan mutu pendidikan, khususnya di Kabupaten Berau.
"Untuk itu, PGRI harus menjadi garda terdepan dalam segala upaya peningkatan kualitas guru yang akan sejalan lurus dengan kualitas peserta didiknya. Kemudian, PGRI juga harus semakin fokus kepada kinerja profesional para guru agar lebih mampu memotivasi, memfasilitasi, bahkan memberikan advokasi kepada anggotanya yang membutuhkan pendampingan," ungkapnya.
Namun, perlu diingat bahwa para guru yang terhimpun dalam organisasi PGRI adalah milik Indonesia, sehingga mempunyai kewajiban moral dalam menjaga independensinya semata-mata untuk mengabdi kepada kepentingan bangsa dan daerah.
"Hal ini juga perlu saya ingatkan, mengingat sebentar lagi kita memasuki tahun-tahun politik. Saya meminta Bapak/Ibu guru sekalian tetap menjaga netralitas dan menjadi teladan bagi masyarakat dengan menunjukkan sikap warga negara yang baik," pungkasnya.
[RWT | ADV PEMKAB BERAU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Menag Usulkan Biaya Haji 2025 Sebesar Rp 93,3 Juta
- Mantan Presiden AS Jimmy Carter Wafat di Usia 100 Tahun
- Rayakan Ulang Tahun ke-7, Sari Madu Bakery Suguhkan Cicipan Kue Gratis hingga Hadiah Melimpah
- BNNP Kaltim Musnahkan 4 Kilogram Ganja, Mahasiswa Ikut Diamankan
- Penjelasan Ending Serial Netflix Squid Game 2, Misteri dan Petunjuk untuk Musim Selanjutnya