Politik
Survei Poltracking di Pilgub Kaltim 2024: Isran Noor-Hadi Mulyadi 52,9%, Rudy Mas’ud-Seno Aji 38,4%
SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Menjelang pencoblosan Pilgub Kaltim yang akan digelar pada 27 November 2024, pasangan calon Isran Noor dan Hadi Mulyadi menunjukkan dominasi elektoral yang signifikan. Survei terbaru dari Poltracking Indonesia menunjukkan bahwa pasangan ini unggul dengan elektabilitas mencapai 52,9%, jauh di atas pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji yang hanya memperoleh 38,4%.
Survei ini dilakukan pada 28 Oktober hingga 4 November 2024 dengan melibatkan 1.400 responden di Kalimantan Timur. Menggunakan metode stratified multistage random sampling dan margin of error ±2,6% pada tingkat kepercayaan 95%, data dikumpulkan melalui wawancara tatap muka yang memanfaatkan aplikasi teknologi. Survei mencakup 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur, yang dipilih secara proporsional berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024.
Dalam hal popularitas, Isran Noor menempati posisi teratas dengan tingkat pengenalan publik sebesar 78,4%, diikuti oleh Hadi Mulyadi (62,2%), Rudy Mas’ud (60,4%), dan Seno Aji (48,6%). Isran Noor juga unggul dalam akseptabilitas dengan 65,1%, menunjukkan bahwa popularitasnya didukung oleh penerimaan publik yang tinggi.
Hasil survei menunjukkan bahwa pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi unggul di delapan dari sepuluh kabupaten/kota di Kalimantan Timur. Sementara pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji lebih dominan di Balikpapan, dan persaingan di Penajam Paser Utara relatif berimbang. Dukungan Isran Noor-Hadi juga merata di kalangan pemilih perkotaan dan pedesaan.
Dari sisi demografi, dukungan terhadap pasangan ini tampak merata di seluruh kelompok pendidikan dan pekerjaan. Isran Noor-Hadi Mulyadi mendapat dukungan kuat dari berbagai kelompok profesi, mulai dari ibu rumah tangga, buruh, pengajar, hingga karyawan BUMN dan PNS. Dukungan ini juga stabil di berbagai kelompok penghasilan, dari kurang dari Rp 1 juta hingga lebih dari Rp 10 juta per bulan.
Dalam aspek karakter pribadi, Isran Noor dipandang sebagai calon paling peduli terhadap rakyat dengan tingkat persepsi sebesar 28,9%, jauh di atas Rudy Mas’ud (17,9%). Selain itu, 24,1% responden menilai Isran Noor sebagai tokoh yang jujur dan dapat dipercaya, sementara Rudy Mas’ud berada di posisi berikutnya dengan 14,6%. Isran Noor juga unggul dalam hal kecerdasan, wawasan, dan kepemimpinan, dengan skor persepsi masing-masing 24,7% dan 30,3%. Publik bahkan menganggap Isran Noor sebagai calon paling berprestasi dan paling berani serta tegas dibandingkan kandidat lainnya.
Survei Poltracking juga mengungkapkan bahwa tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pasangan Isran Noor dan Hadi Mulyadi selama periode 2018-2023 sangat tinggi. Sebanyak 70,5% responden menyatakan puas dengan kinerja Isran Noor sebagai Gubernur, sementara kepuasan terhadap Hadi Mulyadi sebagai Wakil Gubernur mencapai 68,7%. Pembangunan infrastruktur (24,8%) dan program yang tepat sasaran (20,2%) menjadi alasan utama dari kepuasan ini.
Alasan utama publik mendukung pencalonan kembali Isran Noor adalah keinginan untuk melihat program-programnya berlanjut (50,6%) dan kemampuannya dalam mengatasi permasalahan di Kaltim (20,7%). Karakter Isran Noor yang dianggap jujur dan dekat dengan masyarakat turut menjadi faktor pendorong dukungan.
Ketua Tim Pemenangan Isran-Hadi, Iswan Priady, menyambut baik hasil survei ini. “Kami sangat senang dengan hasil survei dari lembaga kredibel seperti Poltracking Indonesia. Hasil ini juga mencerminkan kepuasan masyarakat Kalimantan Timur terhadap kinerja Isran-Hadi dan menunjukkan bahwa mereka masih diinginkan untuk melanjutkan kepemimpinan,” ujar Iswan, Jumat (15/10/2024).
“Dengan peta kekuatan elektoral ini, kami akan terus menjaga momentum positif sambil mengawal proses demokrasi dengan menekan kecurangan dan politik uang,” tutup Iswan.
[TOS]
Related Posts
- DPK Kaltim Ingatkan OPD Kelalaian Arsip Bisa Picu Kasus Hukum
- Budaya Pengarsipan Masih Jadi Tantangan Besar di OPD
- Fondasi Pemerintahan yang Bersih Dimulai dari Arsip yang Tertata
- Etika Pengelolaan Arsip Sebagai Tanggung Jawab Penting Bagi Pegawai OPD
- GPMB Kaltim dan DPK Raih Penghargaan Literasi Terbaik Nasional