Advertorial
Tak Usah Risau, Disdikbud Kaltim Sebut Operator Sekolah Siap Bantu PPDB Online
Kaltimtoday.co, Samarinda - Disdikbud Kaltim imbau wali murid tak perlu risau terkait PPDB online, sebab operator sekolah siap membantu apabila mengalami kesulitan.
"PPDB ini kami desain secara online, karena pakai aplikasi pendaftarannya," ujar Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Abdul Rozak.
Sistem online ini merupakan langkah yang baik dalam pemanfaatan digitalisasi. Peserta didik yang mengerti cara pendaftaran online, bisa langsung melakukan registrasi di rumah saja.
"Kalau anak-anak sudah bisa, ya silahkan daftar di rumah. Jika tidak bisa, kami akan bimbing di sekolah," ungkapnya.
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Kaltim jenjang SMA/SMK akan dimulai pada 12 - 22 Juni 2023. Di Samarinda, PPDB online dibuka untuk 4 jalur pendaftaran, yaitu Zonasi, Afirmasi, Perpindahan Tugas Orangtua, dan Prestasi. Masing masing jalur memiliki persentase kuota yang berbeda-beda.
"Jalur zonasi ada dua cabang, yaitu zonasi umum dan zonasi prioritas/RT. Untuk zonasi umum, kuotanya mencapai 45% dengan proses seleksi menggunakan nilai rapot semester 2 - 6. Untuk zonasi prioritas (20%), seleksi menggunakan jarak terdekat dari sekolah," pungkasnya.
"Tiga jalur lainnya meliputi Afirmasi (15%), Perpindahan Tugas Orang Tua (5%), dan Jalur Prestasi (15%)," tambahnya.
Untuk diketahui, informasi melalui data penerbitan juknis PPDB 2023/2024, jumlah daya tampung jenjang SMA/SMK Samarinda mencapai 10.683 kuota peserta didik. Dengan rincian, untuk SMA mencapai 4.046 kuota dari 17 sekolah. Sedangkan SMK, mencapai 6.637 kuota daya tampung peserta didik dari 21 sekolah.
[RWT | ADV DISDIKBUD KALTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Jalan Panjang Masyarakat Adat Kaltim Mencari Pengakuan: Mulai Penolakan hingga Ancaman Kekerasan
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Begini Jawaban Shin Tae-yong
- Polresta Samarinda Tetapkan Ayah dan Anak Jadi Tersangka Pembunuhan, Satu Wakar Tewas
- BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah Kaltim
- Tarif Pajak Kendaraan di Kaltim Terendah se-Indonesia, Bapenda Sebut Upaya Ringankan Beban Masyarakat