Advertorial
Tenaga Kesehatan di Desa Kurang, DPMD dan Dinkes Kukar Bakal Gelar Seleksi Perawat dan Bidan
Kaltimtoday.co, Tenggarong - Kekurangan tenaga kesehatan di sejumlah desa di Kukar mendorong Pemkab untuk segera bertindak. Pemkab Kukar mengumumkan akan mengadakan seleksi bagi perawat dan bidan guna ditempatkan di sejumlah desa yang membutuhkan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk mengangkat tenaga kesehatan melalui program bantuan keuangan desa.
Pengangkatan ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan program satu perawat dan bidan di setiap desa. Proses seleksi langsung ditangani Dinkes Kukar, dan akan dilaksanakan pada APBD perubahan tahun 2023 secara serentak.
“Sekarang masih bolong-bolong, ada desa diisi satu perawat tapi gak ada bidan dan sebaliknya juga. Pak Bupati mau dua-duanya ada di desa,” kata Arianto, Rabu (11/10/2023).
Dia juga mendorong masyarakat yang tinggal di desa dengan lulusan tenaga kesehatan agar mengikuti seleksi tersebut. Sehingga nanti akan ditempatkan di desa tersebut untuk mengabdi dan melayani masyarakat.
Arianto menambahkan, pembayaran honor atau insentif perawat dan bidan dilaksanakan melalui desa.
“Ini lagi kita start di Perubahan, InsyaAllah 3 hingga 4 bulan kita berikan insentifnya,” tutupnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Peringati Bulan Bhakti Gotong Royong, Upaya Pemprov Kaltim Tingkatkan Sinergi Bangun Desa untuk Masyarakat Maju dan Sejahtera
- Diskominfo Kukar Dorong Desa-Desa Terapkan Keterbukaan Informasi Publik
- Fakta Unik Desa Melintang di Kaltim, Suguhkan Pemandangan Alam yang Menawan
- Madri Pani Imbau Optimalisasi Pemuda Lokal untuk Penuhi Kekurangan Nakes di Berau
- DPRD Balikpapan Minta Pemkot Tidak Gunakan APBD untuk Pembangunan Sirkuit