Berau
Warga Berau Diminta Siap-siap, Bakal Kesulitan Penuhi Kebutuhan Air Bersih
Kaltimtoday.co, Berau – Perumda Air Minum Batiwakkal Berau akan melakukan program pembersihan Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) mulai 22 Februari-18 Maret 2023. Atas informasi tersebut, warga Berau diminta bersiap-siap karena akan alami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan air bersih di rumah atau instansi.
Hal tersebut disebabkan oleh distribusi air ke setiap rumah dan kantor yang akan alami penurunan tekanan air. Sehingga, arus air bersih juga akan menurun.
Direktur Perumda Batiwakkal Berau, Saipul Rahman mengungkapkan, pihaknya tetap mengupayakan agar air tidak mati total. Namun hanya pengurangan tekanan.
“Kami upayakan air tidak mati total, hanya pengurangan tekanan saja,” ungkap Saipul Rahman dilansir dari Berau Terkini, Selasa (20/2/2023).
Pihaknya sudah menampung air bersih yang diperkirakan cukup untuk di 17 titik IPA. IPA tersebut tersebar di seluruh kecamatan. Hal itu dilakukan demi memastikan kelancaran distribusi air.
“Reservoir disiapkan dengan jumlah yang cukup banyak, diharapkan dapat menjaga kestabilan tegangan air bersih. Kami tidak shutdown. Hanya pengurasan IPA saja,” lanjutnya.
Sebagai informasi, ada beberapa wilayah yang akan alami pengurasan. Yakni IPA Labanan, IPA Teluk Bayur, IPA Biatan, IPA Sambaliung, IPA Segah, IPA Bidukbiduk, IPA Merancang, IPA Raja Ala II, IPA Gurimbang, IPA Suaran, IPA Raja Alam I, IPA Talisayan, IPA Singkuang, IPA Tasuk, IPA Tembudan, IPA Semurut dan terakhir Intake Raja Alam.
[YMD]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Pemkot Balikpapan Luncurkan Program Kota Kita, Warga Gunung Sari Ulu Nikmati Air Bersih
- DPRD Balikpapan Desak Pemkot Segera Implementasikan Rencana Desalinasi Air
- Pasokan Air Bersih Masih Terkendala di KIPP IKN: Kondisi Alam dan Topografi Ekstrem Jadi Penyebab
- Alimuddin Bantah Kabar yang Menyebut Warga dan Pekerja IKN Berebut Air Bersih
- Tak Hanya IKN, PUPR Bakal Alirkan WTP 50 Liter Per Detik ke Lima Ribu Rumah Warga di Sepaku