Daerah
IPA Baru Resmi Diserahkan, Bupati PPU Ingatkan Jangan Sampai Terbengkalai

Kaltimtoday.co, Penajam - Instalasi Pengolahan Air (IPA) berkapasitas 50 liter per detik resmi diserahkan pemerintah pusat kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Penajam Paser Utara (PPU) untuk mendukung pelayanan air bersih di Kecamatan Sepaku, kawasan penyangga Ibu Kota Nusantara.
Serah terima tersebut dilakukan di Kantor Bupati PPU, Selasa (22/7/2025), ditandai dengan penandatanganan berita acara oleh Bupati PPU Mudyat Noor dan perwakilan Balai Penataan Bangunan Prasarana dan Kawasan Wilayah Kalimantan Timur.
Fasilitas tersebut merupakan barang milik negara yang dipinjamkan kepada pemerintah daerah. Penyerahannya dilakukan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan dilengkapi dengan sarana serta bangunan pendukung.
Dalam sambutannya, Mudyat Noor menegaskan pentingnya pengelolaan yang berkelanjutan atas aset tersebut. Dirinya juga bilang, sangat mengapresiasi langkah nyata pemerintah pusat dalam membangun IPA tersebut.
“Namun, saya tegaskan kepada seluruh pihak yang terlibat, jangan sampai aset yang dibangun dengan anggaran besar dan proses panjang ini terbengkalai karena kurangnya koordinasi dan komitmen,” ujarnya.
Orang nomor satu di PPU itu juga menyampaikan bahwa tanggung jawab atas fasilitas ini tidak hanya pada aspek teknis dan operasional, tetapi juga meliputi pemeliharaan, pengelolaan lingkungan, serta ketersediaan sumber daya manusia yang andal.
Ia menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas sektor agar IPA benar-benar memberikan manfaat riil bagi masyarakat, khususnya warga Sepaku.
“Dengan kolaborasi yang baik, kami yakin fasilitas ini akan memberikan manfaat besar tidak hanya bagi warga Sepaku, tetapi juga sebagai bagian penting dalam mendukung ekosistem perkotaan modern di Ibu Kota Nusantara,” pungkas Mudyat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Balai Penataan Bangunan Prasarana dan Kawasan Wilayah Kalimantan Timur Evry Biaktama Meliala. Ia menyambut baik kerja sama tersebut dan berharap kontribusi serupa terus berlanjut ke depan.
“Ke depannya, kami berharap akan lebih banyak lagi kolaborasi untuk Kabupaten PPU yang lebih maju lagi, khususnya dalam peningkatan pelayanan air bersih bagi masyarakat,” ujarnya.
Momentum penyerahan ini diharapkan menjadi tonggak awal penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjamin ketersediaan air bersih yang merata di tengah pertumbuhan kawasan penyangga IKN.
[RWT]
Related Posts
- Mudyat Noor Dorong Sinkronisasi Antarlembaga untuk Atasi Krisis Air di Babulu
- Bupati PPU Teken MoU dengan Arsari Group untuk Suplai Air Bersih Skala Regional
- Perluas Akses Air Bersih, Pemda PPU Gandeng Arsari Group
- 15 Tahun Menanti, DPRD Kaltim Bakal Tindak Lanjuti Permasalahan Air Bersih di Kawasan Juanda 1 Samarinda
- PBB Tetapkan Hari Danau Dunia, Danau Matano Jadi Contoh Sinergitas Konservasi Air