Kaltimtoday.co - Puasa bukan jadi penghalang seseorang untuk tetap berolahraga. Justru, puasa juga memiliki manfaat tersendiri dalam kesehatan tubuh khususnya untuk kesehatan jantung, peredaran darah, saraf, metabolisme, dan peremajaan tubuh.

Puasa dapat mempercepat proses pembakaran lemak karena tidak adanya karbohidrat yang masuk di dalam tubuh selama puasa. Namun, berolahraga saat puasa tentu mempunyai aturan atau mekanismenya sendiri yang perlu diperhatikan oleh setiap orang agar tidak berujung menimbulkan masalah kesehatan karena dilakukan secara berlebihan.

Lantas, apa saja tips melakukan olahraga di saat puasa agar tubuh tetap sehat dan bugar?

5 Tips Olahraga di saat Puasa Agar Tubuh Tetap Sehat dan Bugar

1. Pilih Jenis Olahraga yang Cocok dilakukan

Dilansir dari Dinas Kesehatan Kukar, ada beberapa jenis olahraga yang bisa kamu lakukan di saat bulan puasa seperti jalan cepat, zumba, jogging, treadmill, lompat tali, yoga, bersepeda, squat, naik turun tangga, jumping jack, mountain climbers, plank, bowling, dan angkat beban.

Beberapa olahraga yang disebutkan bisa kamu pilih sesuai keinginan karena merupakan olahraga ringan yang bisa dicoba baik di rumah, di gym, atau di lingkungan sekitar rumah. Lakukan olahraga tersebut dengan rutin sebanyak tiga hingga lima kali dalam seminggu dengan durasi 30 - 50 menit.

2. Tentukan Intensitas dan Jam Berolahraga

Dilansir dari RSUD dr. Iskak Tulungagung, terdapat beberapa cara dalam mengukur intensitas dari olahraga yaitu intensitas ringan apabila saat kamu berolahraga, kamu masih bisa melakukannya sambil bernyanyi, kemudian intensitas sedang apabila kamu masih bisa berolahraga sambil berbicara atau mengobrol, lalu intensitas berat di mana kamu merasa berat atau kesulitan berbicara sambil olahraga.

Menurut Dosen Fakultas Ilmu Olahraga (FIO) Universitas Negeri Surabaya, beberapa waktu yang menjadi rekomendasi untuk melakukan kegiatan olahraga meliputi waktu sebelum sahur, di mana bangun lebih awal dan berolahraga membuat kamu bisa menjalankan sholat subuh dan kegiatan pagi lebih segar dan bersemangat. Kemudian, satu jam sebelum waktu buka puasa juga menjadi rekomendasi yang membuat waktu selesai olahraga bertepatan dengan berbuka sehingga energi dan cairan yang hilang karena olahraga dapat langsung segera diganti.

Lalu, waktu terakhir adalah setelah sahur atau setelah salat tarawih, hal ini dikarenakan kamu tidak perlu khawatir lemas atau lelah karena kamu langsung bisa menyegarkan diri dan memenuhi cairan tubuh kembali. Namun, tidak disarankan untuk berolahraga satu jam sebelum tidur karena dikhawatirkan akan membuat kamu terlambat bangun untuk sahur. 

3. Perhatikan Pola Makan dan Waktu Istirahat

Untuk mengimbangi kegiatan olahraga, kamu perlu mengonsumsi makanan yang bergizi, seimbang, dan kaya serat meskipun pola makan berubah di saat puasa. Penerapan gaya hidup sehat seperti menghindari rokok dan minum alkohol juga dapat memberikan dampak positif terhadap kualitas hidup.

Saat berbuka, kamu sebaiknya meminum minuman hangat dan makan dan minum yang manis. Air hangat bisa mempercepat kembalinya suhu tubuh sehingga membuat lambung beradaptasi dengan baik setelah kosong selama puasa. Kemudian, makanan dan minuman manis juga bisa mengisi energi tubuh yang terbuang selama puasa sehari penuh.

Selain itu, kamu perlu memperhatikan waktu tidur di saat bulan puasa agar tidak menurunkan kinerja tubuh saat beraktivitas. Umumnya orang-orang direkomendasikan untuk bisa beristirahat selama 7 - 9 jam tiap harinya, sehingga selain dengan mengatur waktu untuk tidur lebih awal, waktu tidur yang telah terpotong pada saat sahur dapat digantikan dengan alternatif tidur siang.

4. Jangan Berlebihan

Sesuatu yang dilakukan berlebihan bisa berakibat fatal dan tidak baik. Lakukan olahraga sesuai kebutuhan dan kemampuan tubuh serta jangan memaksakan diri untuk mengambil kegiatan yang berat. 

Umumnya orang-orang direkomendasikan untuk berolahraga selama 150 menit dalam seminggu. Bila ada indikasi sakit atau badan kurang fit sebaiknya menghentikan olahraga terlebih dahulu hingga pulih kembali.

5. Konsumsi Air Putih

Mengonsumsi air putih adalah kegiatan yang kadang terlewatkan oleh sebagian orang. Tak hanya itu, masih banyak orang yang belum memenuhi standar rekomendasi jumlah air minum yang diminum setiap hari yakni sebesar 1,5 hingga 2 liter air atau sekitar 7 - 8 gelas.

Padahal di saat puasa tubuh sangat rentan terkena dehidrasi dikarenakan kurangnya cairan tubuh dan energi. Kemudian beberapa faktor lain seperti cuaca yang apabila terik akan membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak cairan untuk menyesuaikan diri terhadap suhu yang ada.

Maka dari itu, anjuran minum air putih yang cukup sesuai dengan kebutuhan tubuh masing-masing sangat direkomendasikan saat sahur dan berbuka bagi orang-orang yang menjalankan ibadah puasa. 

Itulah tadi beberapa tips olahraga di saat puasa agar tubuh tetap sehat dan bugar. Tetap perhatikan kondisi dan kemampuan tubuh selama berpuasa. Semoga bisa dicoba ya!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.