Bontang
Amir Tosina Sebut Penyaluran Dana BLT di Pesisir Tidak Merata
Kaltimtoday.co, Bontang - Penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk masyarakat Bontang dinilai tidak merata khususnya wilayah pesisir.
Hal tersebut diutarakan Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina, saat interupsi di rapat paripurna, Selasa (13/9/2022).
Amir menyebutkan, jika pihaknya menerima laporan terkait hal tersebut. Katanya, di Malahing dari 100 KK yang menerima hanya 50 KK sama halnya dengan Tihi-tihi hanya 38 yang menerima dari 76 KK.
Harapannya, penyaluran BLT ini bisa menyeluruh apalagi di wilayah pesisir mengingat masyarakat disana mayoritas hanya berprofesi sebagai nelayan.
“Mungkin Dinas terkait bisa mendata ulang, supaya penyaluran dana BLT ini tepat sasaran,” ungkapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Bakhtiar Mabe Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) mengatakan BLT ini diberikan berdasarkan kasus.
“Jadi diberikan bukan secara proporsional. Kalau yang menerima itu kasusnya tidak mampu. Mungkin yang tidak dapat itu ada kemungkinan sudah mampu akhirnya teralihkan ke yang lain,” ucapnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan jika untuk pendataan dilakukan oleh RT kemudian di serahkan ke kelurahan yang kemudian ke kecamatan.
“Dari kecamatan itu baru data itu ke kami,” tukasnya.
Diketahui, BLT BBM ini akan langsung diberikan untuk dua bulan kedepan. Sejumlah Rp300 ribu BLT dan bantuan sembako senilai Rp200 ribu.
[LA | NON | ADV DPRD BONTANG]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Kilang Refinery Gagal Dibangun, Nasrullah Sebut Ini Bentuk Kegagalan Pemerintahan Basri
- Kernel PT EUP Kembali Tumpah di Jalan, Faisal Tuntut Pertanggungjawaban Perusahaan
- Buntut Foto Basri Bertemu Pejabat Pemkot Tersebar, Bawaslu Bontang akan Lakukan Penelurusan
- Wali Murid SMA Negeri 1 Bontang Keluhkan Tarikan Iuran Listrik, Kepsek Sebut Operasional Sekolah Membengkak
- Shemmy Permata Sari Tegaskan Pentingnya Empat Pilar Kebangsaan di Era Digital