Advertorial
Anggaran APBD Perubahan Kukar 2025 Diproyeksikan Turun Jadi Rp 11,3 Triliun

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2025 diproyeksikan turun. Dari sebelumnya Rp 12 triliun, kini anggaran disesuaikan menjadi Rp 11,3 triliun.
Penurunan ini disampaikan Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, saat penyampaian rancangan perubahan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) di ruang sidang utama DPRD Kukar, Senin (15/9/2025) malam.
Ia menyampaikan, penurunan tersebut dipengaruhi koreksi dari pemerintah pusat terhadap sejumlah sumber pendapatan daerah. Ditambah dengan adanya kebijakan serta agenda khusus, seperti Pemungutan Suara Ulang pada April lalu dan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Untuk belanjanya memang ada yang disesuaikan, termasuk ada yang diefisienkan," kata Sunggono.
Ia merinci, efisiensi dilakukan terhadap pos belanja yang bersifat operasional dan administratif, seperti perjalanan dinas, konsumsi rapat, alat tulis kantor, hingga belanja seremonial.
Meski demikian, kegiatan pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat tidak akan dikurangi. Hal tersebut, kata Sunggono, merupakan arahan langsung dari Bupati Kukar.
“Kami sudah diamanatkan dan diingatkan Pak Bupati, jangan sampai mengurangi kegiatan pembangunan yang berkenaan dengan kebutuhan dasar masyarakat. Dan kami berkomitmen itu, Insya Allah tidak berdampak,” tandasnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]
Related Posts
- Tak Hanya Soal Kesehatan, Kader Posyandu Loa Janan Ulu Didorong Kuasai 6 Standar Pelayanan Minimal
- Desa Loa Duri Ulu Salurkan BLT Dana Desa untuk 57 Warga, Prioritaskan Lansia dan Keluarga Rentan
- Kerap Berumur Pendek, Gamalis Minta Masyarakat Ikut Rawat Fasilitas Umum yang Dibangun Pemda
- Program RT-KU Terbaik Siap Digulirkan 2026, Setiap RT di Kukar Bakal Terima Rp 150 Juta
- Fasilitas Masih Terbatas, Sebulu Modern Tetap Jaga Posyandu Tetap Aktif