Gaya Hidup

Apakah Puasa Sah Jika Lupa Baca Niat? Ini Penjelasan dari 4 Mazhab

Diah Putri — Kaltim Today 03 April 2024 09:11
Apakah Puasa Sah Jika Lupa Baca Niat? Ini Penjelasan dari 4 Mazhab
Penjelasan Lupa Baca Niat Puasa. (Freepik)

Kaltimtoday.co - Puasa Ramadhan menjadi ibadah wajib yang dilakukan setiap tahun oleh umat Islam. Puasa Ramadhan memiliki rukun dan syarat sah puasa yang perlu diketahui agar dapat dijalankan dengan benar.

Salah satu rukun puasa Ramadhan yang harus dilakukan adalah niat berpuasa. Niat puasa adalah sebuat penegasan bahwa individu siap untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Lantas timbul pertanyaan, apakah puasa tetap sah tapi lupa membaca niat? Simak penjelasan lengkap di bawah ini.

Penjelasan Lupa Baca Niat Puasa dari 4 Mazhab

Dikutip dari buku “Rahasia Puasa Menurut 4 Mazhab” karya DR. Thariq Muhammad Suwaidan, terdapat perbedaan pandangan dalam membaca niat saat berpuasa dari 4 mazhab. Menurut mazhab Hanafi dan Hambali, puasa Ramadhan hanya memiliki satu rukun, yaitu menjaga hal-hal yang membatalkan puasa.

Meskipun bukan termasuk rukun, tapi niat puasa termasuk syarat sah dan tetap harus ada (dilakukan).

Menurut mazhab Maliki rukun puasa terdiri dari niat, menahan diri dari yang membatalkan puasa, dan baligh. Sementara, menurut mazhab Syafi’i rukun puasa meliputi niat, menahan diri, dan baligh. 

Dapat dikatakan, baik puasa sunah maupun wajib tidak sah tanpa membaca niat puasa.

Penjelasan Lupa Baca Niat Puasa dari Buya Yahya

Hal ini juga dijelaskan Buya Yahya di kanal YouTube Al-Bahjah TV. Buya Yahya menjelaskan bahwa bagi yang tidak berniat di malam hari dan tidak sahur, maka puasanya dianggap tidak sah.

Rasulullah SAW juga telah menegaskan pentingnya niat dalam puasa. Beliau bersabda, "Barang siapa yang tidak berniat puasa dari malam hari maka tidak sah puasanya."

Apakah Boleh Niat Puasa di Pagi Hari?

Namun bagi mereka yang benar-benar lupa karena kesibukan, terdapat solusi dalam mazhab Hanafi yang memperbolehkan niat di pagi hari. Kitab Al-Majmû’ Syarh Al Muhadzdzab memberikan solusi bagi yang lupa niat di malam hari, yaitu dengan disunahkan untuk berniat puasa Ramadhan di pagi harinya. Hal ini mencukupi menurut Imam Abu Hanifah, sehingga diambil langkah kehati-hatian dengan berniat.

Perlu diingat bahwa mengikuti mazhab Hanafi membutuhkan kehati-hatian, terutama karena mayoritas masyarakat Indonesia menganut mazhab Syafi’i. Sebagai upaya meminimalisir kesalahan, disarankan untuk langsung berniat puasa pada esok hari setelah selesai waktu tarawih. 

Demikian penjelasan mengenai permasalahan lupa baca niat saat puasa. Semoga artikel ini bermanfaat dan menjadi solusi bagi yang lupa niat agar dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan baik.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. 



Berita Lainnya