Daerah

Bapenda Kaltim Capai Surplus PAD, Santunan untuk Anak Yatim Jadi Bentuk Syukur

M Jaini Rasyid — Kaltim Today 07 Januari 2025 03:26
Bapenda Kaltim Capai Surplus PAD, Santunan untuk Anak Yatim Jadi Bentuk Syukur
Pemberian santunan kepada anak yatim dan penghafal Qur'an oleh Pj Gubernur Kaltim. (Jen/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Provinsi Kalimantan Timur mencatat capaian luar biasa dalam pendapatan asli daerah (PAD) tahun ini. Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) berhasil melampaui target yang telah ditetapkan, menunjukkan komitmen kuat dalam mengoptimalkan potensi daerah.

Pj Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, menyampaikan bahwa Bapenda telah berhasil melampaui target pendapatan daerah hingga mencapai 103 persen. Surplus yang tercapai sebesar Rp 845 miliar menjadi bukti potensi besar yang masih bisa digali di masa mendatang.

"Alhamdulillah, hari ini kita hadir di Bapenda Provinsi Kaltim. Ini adalah pencapaian besar karena target PAD sebesar Rp 845 miliar telah terlampaui. Masih ada potensi lain yang bisa kita gali ke depan," ungkapnya, Senin (6/1/2024).

Ia juga menyoroti kolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) yang menjadi bagian dari rasa syukur atas capaian tersebut. Baznas sendiri juga mendukung melalui pemberian santunan kepada anak yatim dan penghafal Al-Qur’an.

“Ini kolaborasi yang luar biasa, terutama dari sisi spiritual," ujarnya.

Selain itu, inovasi teknologi yang diterapkan Bapenda telah membuahkan hasil dari target yang dicapai. Sistem baru yang memungkinkan monitoring pendapatan secara real-time disebut sebagai langkah pertama di Indonesia, yang membantu transparansi dan akuntabilitas.

Akmal mengapresiasi inovasi yang dilakukan Bapenda, terutama dalam meningkatkan pendapatan dari pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). Akmal berharap semua pihak, termasuk pemerintah kota, turut aktif mendorong target PAD di daerah masing-masing.

"Esensi otonomi daerah adalah meningkatkan PAD untuk membiayai kebutuhan kota masing-masing. Dengan kolaborasi bersama semua pihak, termasuk Baznas, inovasi ini bisa terus berkembang," pungkasnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya