Advertorial
Bapenda PPU Dorong Kolaborasi Antar Dinas untuk Maksimalkan Peluang Ekonomi Baru
Kaltimtoday.co, Penajam - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya menciptakan terobosan baru dalam meningkatkan pendapatan daerah dan mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor.
Kepala Bapenda PPU, Hadi Saputro, menjelaskan bahwa pihaknya saat ini tengah berkolaborasi dengan berbagai dinas terkait untuk memaksimalkan potensi ekonomi yang ada di PPU, khususnya di sektor pariwisata, perdagangan, dan jasa.
"Kami di Bapenda juga berusaha berkolaborasi dengan dinas lain untuk menciptakan peluang ekonomi baru, terutama di sektor pariwisata, perdagangan, dan jasa," ujar Hadi.
Menurutnya, kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa potensi ekonomi yang ada di PPU dapat dimanfaatkan secara optimal dan memberikan dampak positif terhadap pendapatan daerah.
Hadi menjelaskan bahwa sektor pariwisata, perdagangan, dan jasa memiliki potensi besar yang belum sepenuhnya digarap di PPU.
Oleh karena itu, Bapenda saat ini sedang bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Pariwisata untuk merumuskan strategi yang dapat mendorong pengembangan sektor-sektor tersebut.
"Misalnya, kami sedang berdiskusi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Pariwisata untuk mengembangkan potensi ekonomi di sektor-sektor tersebut," katanya.
Kolaborasi antar dinas ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh di PPU.
Dalam konteks pariwisata, Hadi menyebutkan bahwa PPU memiliki sejumlah destinasi wisata yang berpotensi untuk dikembangkan, seperti kawasan pesisir dan objek wisata alam yang dapat menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Related Posts
- Polda Kaltim Ringkus Pengecer Sabu di Kawasan IKN
- Seiring Pembangunan IKN Nusantara, Bupati Kukar dan PPU Minta Dua Kabupaten Tetap Diperhatikan
- Hamdam Resmi Dilantik Jadi Bupati PPU Definitif, Pesan Isran Noor: Selesaikan Program
- Hasil Penilaian Kepatuhan Pelayanan Publik 2022: Samarinda Tertinggi, PPU Paling Rendah
- Desa di Kaltim Masuk 10 Besar Desa Transparan