Samarinda

Bentuk Pansus Pembahas Perubahan RPJMD 2019-2023, DPRD Kaltim Ingin Berkesesuaian dengan RPJMN

Kaltim Today
28 Juni 2021 20:54
Bentuk Pansus Pembahas Perubahan RPJMD 2019-2023, DPRD Kaltim Ingin Berkesesuaian dengan RPJMN
Ketua Pansus Pembahas RPJMD 2019-2023, Agus Suwandy.

Kaltimtoday.co, Samarinda - Demi meningkatkan kualitas kerja DPRD Kaltim, akhirnya telah terbentuk panitia khusus (Pansus) Pembahas Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2019-2023.

Pansus Pembahas Perubahan RPJMD itu diketuai oleh Agus Suwandy dari Fraksi Gerindra. Serta Romadhony dari Fraksi PDI Perjuangan sebagai wakil ketua.

Ditemui awak media beberapa waktu lalu, Agus menyebutkan bahwa, pansus yang dia pimpin bertujuan untuk membahas perubahan RPJMD Kaltim. Sebab RPJMD harus berkesesuaian dengan Rencana Pembangunan Menengah Nasional (RPJMN). Berdasarkan permintaan dari eksekutif, terdapat beberapa parameter hingga akhirnya perlu ada perubahan di RPJMD yang cukup banyak.

Salah satu contohnya terkait pandemi Covid-19 yang telah memasuki wilayah Kaltim pada medio Maret 2020. Termasuk rencana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU) yang lokasinya sudah beberapa kali disambangi pemerintah pusat. Berdasarkan beberapa pertimbangan itulah, DPRD Kaltim memutuskan untuk membentuk pansus tersebut.

"Tentu dengan parameter semua ini, berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Kaltim. Maka target ini harus disesuaikan," ungkap Agus.

Agus juga menjelaskan agar jangan sampai target saat pandemi belum terjadi masih diterapkan. Sebab jika masih dilakukan, pencapaiannya akan lebih kompleks dan berat.

Pansus Pembahas Perubahan RPJMD kini telah terbentuk. Dalam hal ini, pihaknya bakal bekerja semaksimal mungkin dan terus melakukan koordinasi dengan berbagai instansi terkait agar dapat diketahui sejauh mana RPJMD Kaltim harus diubah sesuai situasi dan kondisi.

“Nanti kami kupas semua parameternya, termasuk pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja, tingkat kemiskinan, serta semua yang berdampak karena kondisi pandemi," tandas Agus.

[YMD | ADV DPRD KALTIM]



Berita Lainnya