DISDAMKARTAN BONTANG

Damkar Bontang Sosialisasikan Mitigasi Darurat dan Gelar Simulasi Kebakaran

Fitriwahyuningsih — Kaltim Today 25 November 2025 19:08
Damkar Bontang Sosialisasikan Mitigasi Darurat dan Gelar Simulasi Kebakaran
Disdamkartan gelar sosialisasi keselamatan di Kantor KPKNL Cabang Bontang. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Bontang - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Bontang kembali tegaskan paya meningkatkan kesiapsiagaan aparatur pemerintahan terhadap potensi keadaan darurat dengan menggelar program sosialisasi keselamatan di Kantor KPKNL Cabang Bontang, Selasa (25/11/2025) pagi.

Agenda edukasi tersebut menjadi bagian dari rangkaian penguatan manajemen keberlangsungan bisnis di lingkungan kerja pemerintahan.

Dalam penyampaian materi, tim Damkar mengulas sejumlah contoh insiden kedaruratan yang pernah terjadi di Bontang, berikut metode penanganannya di lapangan. Penjelasan disampaikan dengan fokus pada respons cepat dan langkah-langkah mitigasi agar pegawai mampu mengantisipasi risiko sejak fase awal.

Poin ini menjadi penegasan utama Damkar bahwa pencegahan merupakan bagian tak terpisahkan dari keamanan layanan publik.

Peserta mendapatkan penjelasan teknis mengenai mitigasi kebakaran, evaluasi risiko di area perkantoran, serta tips praktis yang bisa diterapkan saat menghadapi potensi ancaman.

Materi tersebut ditujukan agar setiap instansi memahami pola kerja penanganan darurat, sekaligus mampu melakukan tindakan awal sebelum tim pemadam mencapai lokasi kejadian.

Kepala Dinas Damkar Bontang, Amiluddin, melalui Kepala Bidang Fasilitasi dan Pencegahan, Ramli, menuturkan edukasi semacam ini harus menjadi agenda rutin mengingat intensitas aktivitas di instansi pemerintahan yang rentan menimbulkan risiko.

“Kami ingin memastikan setiap instansi memahami bagaimana bertindak cepat dan benar ketika menghadapi potensi bahaya. Pencegahan adalah kunci utama, dan melalui sosialisasi ini kami berharap risiko kebakaran dapat ditekan semaksimal mungkin,” ujar Ramli.

Ia menilai sinergi antara Damkar dan lembaga pemerintah penting untuk terus diperkuat. Tugas pelayanan publik, menurutnya, harus berjalan beriringan dengan kesiapan menghadapi kejadian tak terduga. 

Pemahaman teknis yang memadai akan membantu pegawai menentukan langkah awal penyelamatan, sehingga kerusakan maupun ancaman keselamatan dapat diminimalkan.

Memasuki siang hari, rangkaian kegiatan dilanjutkan di Puskesmas Bontang Selatan II melalui simulasi kebakaran. Peserta diberi kesempatan mempraktikkan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), termasuk cara menangani percikan api tahap awal dan melakukan evakuasi aman sesuai prosedur.

Latihan ini disusun agar pegawai mampu mengenali tanda bahaya, memahami arah pergerakan api, serta memilih tindakan tepat saat peristiwa mendesak terjadi.

Simulasi tersebut menegaskan kembali komitmen Damkar Bontang untuk memperluas wawasan keselamatan tidak hanya bagi masyarakat, tetapi juga bagi instansi pemerintah yang menjadi garda depan pelayanan publik. 

“Pencegahan adalah kunci utama, dan melalui sosialisasi ini kami berharap risiko kebakaran dapat ditekan semaksimal mungkin,” tutup Ramli.



Berita Lainnya