Advertorial
Dinas Pertanian PPU Tegaskan Penggunaan Pupuk Bersubsidi Harus Proporsional
Kaltimtoday.co, Penajam - Dinas Pertanian Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya memastikan distribusi pupuk bersubsidi berjalan dengan tepat sasaran dan proporsional. Kepala Dinas Pertanian PPU, Andi Traso Diharto, menjelaskan pentingnya penggunaan pupuk bersubsidi sesuai dengan kebutuhan nyata petani di lapangan.
“Tentunya mereka itu harus dilakukan uji melalui Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok atau yang kita sebut RDKK,” ujar Andi Traso Diharto.
RDKK menjadi instrumen penting dalam menentukan alokasi pupuk bersubsidi kepada para petani. Dalam prosesnya, RDKK mengumpulkan data konkret mengenai kebutuhan pupuk setiap petani yang memiliki lahan garapan.
“Jadi kita data dulu dalam RDKK dan kita pastikan apakah orang tersebut seorang petani yang memiliki lahan garapan maka itu dilakukan identifikasi atau pendataan oleh teman-teman penyuluh kita,” tambahnya.
Pendataan yang teliti dan akurat oleh para penyuluh diharapkan dapat mencegah kesalahan dalam distribusi pupuk, sehingga pupuk bersubsidi benar-benar sampai kepada petani yang berhak menerimanya. Andi Traso Diharto juga menekankan pentingnya ketepatan dalam pendataan untuk menghindari distribusi yang tidak tepat sasaran.
“Jangan sampai nanti salah pendataan dan menjadi tidak tepat sasaran. tetapi di PPU aman-aman saja, semua yang terdaftar dalam RDKK dan kartu tani itu semuanya adalah pelaku usaha yang betul-betul memang dia mempunyai lahan-lahan pertanian yang mempunyai kebutuhan pupuk sesuai dengan peruntukannya,” jelasnya.
Pendataan melalui RDKK ini merupakan salah satu langkah preventif yang diambil oleh Dinas Pertanian PPU untuk memastikan keakuratan data penerima pupuk bersubsidi. Proses ini melibatkan para penyuluh pertanian yang terjun langsung ke lapangan untuk mengidentifikasi dan mendata para petani yang benar-benar memiliki lahan pertanian.
Keberadaan penyuluh di lapangan sangat vital dalam memastikan data yang diperoleh akurat dan sesuai dengan kondisi sebenarnya. Penyuluh pertanian tidak hanya mendata, tetapi juga memberikan edukasi kepada petani mengenai pentingnya penggunaan pupuk bersubsidi secara tepat guna dan efisien.
Selain itu, Dinas Pertanian PPU juga terus memantau pelaksanaan distribusi pupuk bersubsidi untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan atau penyelewengan. Langkah-langkah pengawasan ini dilakukan secara berkala untuk menjaga integritas dan kepercayaan para petani terhadap program pupuk bersubsidi.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Reses di Desa Kerta Bumi Paser, Andi Faisal Assegaf Terima Keluhan Soal Infrastruktur Jalan hingga Sarana Prasarana Keagamaan
- Polda Kaltim Ringkus Pengecer Sabu di Kawasan IKN
- Seiring Pembangunan IKN Nusantara, Bupati Kukar dan PPU Minta Dua Kabupaten Tetap Diperhatikan
- Musrenbang di Balikpapan Utara, Iwan Wahyudi Terima Keluhan Soal Banjir hingga Mahalnya Harga Pupuk
- Pemerintah Cabut Subsidi Pupuk, Petani Balikpapan Keluhkan Ongkos Produksi Makin Tinggi