Samarinda
Disdik Samarinda Dorong Tenaga Pendidik Ikut Program Guru Penggerak

Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda mendorong tenaga pendidik di Kota Tepian, untuk ikut berpartisipasi dalam program guru penggerak.
Sebab, program guru penggerak memiliki banyak manfaat. Melalui program pendidikan ini, guru dipersiapkan untuk menjadi pemimpin pembelajaran masa depan. Baik sebagai calon kepala sekolah, pengawas sekolah, maupun sebagai instruktur pelatihan guru.
Program ini menitikberatkan pada kemandirian guru dalam mengembangkan profesi dan kompetensi kepemimpinan pembelajaran.
Kepala Disdik Samarinda Asli Nuryadin mengatakan, saat ini pelatihan dan bimbingan teknis untuk program guru penggerak sedang dilakukan. Guru-guru yang ingin mengikuti program ini harus memastikan diri memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan.
Asli Nuryadin menyebut, guru yang terpilih mengikuti program tersebut wajib telah terdaftar di Dapodik. Selain itu, memiliki pengalaman mengajar minimal 5 tahun, tidak mengikuti CPNS atau PPG atau kegiatan lain yang dilaksanakan bersamaan dengan proses rekrutmen guru penggerak.
Program guru penggerak, kata Asli Nuryadin, meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, serta pendampingan selama 9 bulan. Namun, selama proses pembekalan, mereka tetap akan mengikuti pekerjaannya seperti biasa.
"Untuk mendukung pelaksanaan program itu kami di Disdik Samarinda selalu siap. Kami tunggu arahan dari Kemendikbud saja," kata Asli Nuryadin.
Dikatakannya, guru penggerak diharapkan dapat mencetak tenaga pendidik yang dapat menggerakkan komunitas belajar serta sesama guru di wilayahnya. Tak hanya itu, guru dapat mendorong siswa mengasah kepemimpinan dirinya, membuka ruang diskusi, dan kolaborasi pada internal juga eksternal sekolah.
Tak hanya itu, jebolan dari guru penggerak juga diharapkan menjadi pemimpin belajar yang mendorong perbaikan ekosistem pendidikan di sekolah.
[SNM | TOS | ADV DISDIK SAMARINDA]
Related Posts
- Maxim Indonesia Sampaikan Hak Jawab soal Tarif Ojol di Kaltim, Sebut Sudah Patuh SK Gubernur, Tapi Kenaikan Bisa Berdampak pada Ekonomi
- Pemkot Samarinda Wacanakan Tim Khusus untuk Kelola Kebersihan dan Fasilitas Taman Cerdas
- Perumda Varia Niaga Ambil Alih Pengelolaan Teras Samarinda, Tarif Sewa Masih Fleksibel
- Seruni Kabinet Merah Putih Tanam Pohon di IKN, Simbol Komitmen untuk Kota Hijau Berkelanjutan
- Insiden Gantung Diri di RS AWS, Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Sarkowi Soroti Minimnya Layanan Deteksi Psikologis Rentan