Advertorial

Diskominfo Kukar Dorong Desa-Desa Terapkan Keterbukaan Informasi Publik

Supri Yadha — Kaltim Today 09 November 2024 07:19
Diskominfo Kukar Dorong Desa-Desa Terapkan Keterbukaan Informasi Publik
Sosialisasi keterbukaan informasi publik bagi desa di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dalam upaya memperluas akses informasi publik yang transparan dan akuntabel. Dinas Komunikasi dan Informatika Kutai Kartanegara (Diskominfo Kukar) menggelar sosialisasi keterbukaan informasi publik bagi desa-desa di wilayah Kukar, di Ruang Serbaguna Kantor Bappeda, Kamis (7/11/2024).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Diskominfo Kukar, Solihin menyebutkan, pentingnya tata kelola informasi yang transparan di tingkat desa. Sekaligus mendorong desa-desa agar  mampu mengelola dan menyampaikan informasi publik sesuai dengan amanat undang-undang.

"Pengelolaan informasi yang akuntabel bukan hanya kewajiban, tetapi juga hak masyarakat dalam mengakses informasi terkait tata kelola desa. Ini adalah bagian dari prinsip pemerintahan yang bersih, bebas dari korupsi, dan transparan," kata Solihin.

Diskominfo Kukar melalui kegiatan ini mendorong badan publik desa untuk mengoptimalkan layanan Pengelolaan Layanan Informasi dan Dokumentasi (PLID) yang dikelola oleh Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Hal ini, menurut Solihin, melibatkan kemampuan mengelola arsip secara profesional, mulai dari klasifikasi hingga diseminasi informasi yang relevan bagi publik.

Desa-desa di Kukar diwajibkan untuk mematuhi regulasi keterbukaan informasi, termasuk membentuk SK PPID di setiap desa, serta mengelola informasi yang layak dipublikasikan baik secara online maupun offline.

"Desa harus mampu mengintegrasikan informasi publik dan daftar informasi yang dikecualikan pada platform resmi, seperti website Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kementerian Desa," jelas Solihin.

Ia juga mengingatkan desa untuk terus berkoordinasi dengan unit kerja terkait, sehingga informasi yang dihasilkan dapat membantu masyarakat memahami penggunaan anggaran yang bersumber dari APBD dan APBN.

Solihin berharap melalui sosialisasi ini, desa-desa di Kukar semakin sadar akan pentingnya keterbukaan informasi dan mampu mengelola komunikasi dengan masyarakat secara efektif.

"Semoga seluruh peserta mengikuti sosialisasi ini hingga selesai dan dapat menerapkan ilmu yang didapat di desa masing-masing," tutupnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp 



Berita Lainnya