Samarinda
DPRD Samarinda Didemo Mahasiswa Permahi
Kaltimtoday.co, Samarinda - Mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (Permahi) berunjuk rasa di depan kantor DPRD Samarinda, pihak pendemo ini meminta agar DPRD Samarinda segera bersikap atas keberadaan mafia lahan yang menyulitkan masyarakat kecil.
Anggota Komisi I DPRD Samarinda menerima mahasiswa yang berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Samarinda, untuk menanggapi permasalahan tersebut. Ketua Komisi I DPRD, Joha Fajal mengatakan bahwa, pihak legislator akan menampung aspirasi yang disampaikan oleh Permahi.
"Tuntutan mahasiswa Permahi ini akan kami sampaikan kepada pimpinan DPRD Samarinda, dalam hal ini langsung ke Ketua DPRD Samarinda," ujar Joha Fajal di depan kantor DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat (27/11/2019).
Joha yang ikut duduk bersama para pengunjuk rasa mengatakan bahwa, ada 5 tuntutan yang diajukan oleh rekan-rekan mahasiswa. Mulai dari mendesak Ketua DPRD Samarinda untuk menyatakan sikap terkait kasus kriminalisasi pemilik lahan. Joha juga mengatakan para demonstran meminta agar tindak kriminalisasi kepada pemilik lahan dapat diselesaikan sesuai hukum yang berlaku.
Kendati demikian, politisi Nasdem tersebut menuturkan, pihak komisi I tidak mempunyai wewenang untuk memutuskan berbagai tuntutan para demontrasi mahasiswa tersebut.
"Kebetulan ketua DPRD Samarinda tidak berkantor, maka nanti akan kami sampaikan tuntutan ini kepada ketua untuk mempertimbangkannya, kami menjamin bahwa hal ini pasti ditindaklanjuti," kata Joha Fajal.
[SDH | RWT | ADV]
Related Posts
- Anggota DPRD Samarinda Tolak Aturan Legalitas Aborsi, Soroti Potensi Masalah dalam Implementasinya
- Gelar Aksi di Kantor ATR/BPN PPU, Masyarakat Akhirnya Lakukan Mediasi dan Taken Poin Kesepakatan
- Ratusan Warga Gelar Aksi di Kantor ATR/BPN PPU, Tuntut Keadilan dan Kejelasan Lahan di Tengah Proyek IKN