Kaltim
Isran-Hadi Resmi Pinang PPP, Tambah Amunisi untuk Maju Pilgub Kaltim 2024
Kaltimtoday.co, Samarinda - Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Isran Noor dan Hadi Mulyadi secara resmi meminang DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kaltim untuk maju di Pilgub Kaltim 2024. Pasangan petahana tersebut ingin menambah amunisi untuk memperkuat koalisi menuju kontestasi politik November mendatang.
Isran Noor secara langsung mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakilnya ke Ketua DPW PPP Kaltim, Gamalis untuk mendapatkan rekomendasi serta mengusung mereka di Pilgub Kaltim.
"Sore hari ini, kami diterima oleh DPW PPP Kaltim untuk mendaftar dan mengembalikan formulir yang sudah kami ambil sebelumnya. Mudah-mudahan dengan ini, bertambahlah kekuatan saya dan Hadi Mulyadi untuk bisa maju ke Pilgub Kaltim 2024," pungkasnya.
Isran-Hadi optimis bisa mendapatkan rekomendasi dari PPP pusat, untuk meraih kemenangan di Pilgub Kaltim 2024. Mereka pun percaya, memiliki hubungan yang baik bersama PPP.
"Intinya, gak sia-sia mengusung Isran-Hadi di Pilgub," imbuhnya.
Selain PPP, Isran-Hadi mengaku juga sudah mendapatkan dukungan dari partai lain. Namun, ia enggan untuk membeberkan siapa partai-partai yang mendukung pasangan petahana itu.
"Ada, kami tidak bisa menjelaskan itu, pokoknya ada saja," ucap Isran Noor pada Rabu (5/6/2024).
Soal program, Isran-Hadi rupanya ingin melanjutkan program-program berkelanjutan dari periode sebelumnya. Melalui evaluasi yang mendalam, pihaknya akan mencoba memperbaiki pelaksanaan program lebih baik lagi ke depannya jika terpilih di Pilgub.
"Ada sejumlah program yang kami setting, termasuk masalah transportasi ekonomi, pendapatan belanja daerah, hingga program-program infrastruktur lainnya. Kami akan lanjutkan," tuturnya.
Sementara itu, Gamalis selaku Ketua DPW PPP Kaltim menyatakan tidak ada syarat khusus untuk bisa diusung oleh PPP pusat. Semua bacalon memiliki potensi yang sama.
"Malam ini juga kami akan melaksanakan pleno dalam rangka memberikan laporan pada DPP," kata Gamalis.
"Tidak ada syarat khusus, intinya kami akan sampaikan visi misi dan komitmen mereka ke pusat, dan semua menjadi keputusan PPP pusat," tutupnya.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Kaltim Siap Lepas Ketergantungan Batu Bara, Bidik Ekonomi Hijau Rp50 Triliun Lewat Industri Hidrogen dan Amonia
- Rektor Unmul Umumkan Hasil Gratispol: 4.343 Mahasiswa Disetujui, 639 Gagal Lolos
- Stunting Masih Jadi PR Kaltim, Dinkes Sebut Pernikahan Dini dan Kehamilan di Luar Nikah Jadi Pemicu
- JATAM Kaltim Desak Kejati Tetapkan PT Kencana Wilsa sebagai Tersangka Kasus Gagal Reklamasi Tambang di Kutai Barat
- Seluruh 8 Korban Kapal Ferry Tenggelam di Kubar Ditemukan Meninggal Dunia









