Internasional

Kapal Tanker Komersial Jepang Diserang Drone di Samudera Hindia, Pentagon Sebut Diluncurkan dari Iran

Suara Network — Kaltim Today 25 Desember 2023 06:57
Kapal Tanker Komersial Jepang Diserang Drone di Samudera Hindia, Pentagon Sebut Diluncurkan dari Iran
Ilustrasi kapal tanker terbakar. (Suara.com)

Kaltimtoday.co - Sebuah kapal tanker komersial milik Jepang diserang oleh drone atau pesawat tak berawak yang diduga diluncurkan dari Iran di Samudera Hindia, pada Sabtu (23/12/2023). Serangan ini menyebabkan kebakaran, dan untungnya tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, menurut Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon).

Kapal tanker yang menjadi sasaran adalah kapal kimia yang berbendera Liberia dan dioperasikan oleh perusahaan Belanda. Kejadian ini terjadi sekitar 370 kilometer dari pantai India, dan Pentagon telah menyatakan serangan tersebut berasal dari drone yang diluncurkan dari Iran. Mereka juga menyampaikan bahwa api yang terjadi di kapal tersebut telah berhasil dipadamkan.

Meskipun mengalami serangan, kapal tanker tersebut melanjutkan perjalanan menuju tujuannya di India. Komando Pusat Angkatan Laut Amerika Serikat tetap berkomunikasi dengan kapal ini, seperti yang diungkapkan dalam pernyataan resmi.

Kejadian ini terjadi di tengah-tengah serangkaian serangan yang terjadi terhadap kapal-kapal di Laut Merah sejak dimulainya perang antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas pada tanggal 7 Oktober. Sebelumnya, kelompok Houthi yang berbasis di Yaman dan didukung oleh Iran, juga meningkatkan intensitas serangan mereka terhadap kapal-kapal yang beroperasi di selatan Laut Merah.

Laut Merah merupakan salah satu jalur laut tersibuk di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar. Serangan-serangan seperti ini memberikan dampak signifikan pada aktivitas pengiriman di wilayah tersebut.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Related Posts


Berita Lainnya