Daerah

Keterbukaan Informasi Reforma Agraria PPU, Pj Bupati Ajak Masyarakat Berkontribusi

Muhammad Razil Fauzan — Kaltim Today 24 Januari 2024 08:44
Keterbukaan Informasi Reforma Agraria PPU, Pj Bupati Ajak Masyarakat Berkontribusi
Pj Bupati PPU, Makmur Marbun kala membuka Sosialisasi Gugus Tugas Reforma Agraria pada Selasa (23/1/2024). (Humas Setda PPU)

Kaltimtoday.co, Penajam - Usai Sosialisasi Gugus Tugas Reforma Agraria pada Selasa (23/1/2024), Pj Bupati PPU, Makmur Marbun menekankan pentingnya keterbukaan informasi terkait reforma agraria.

“Pertama, saya mohon maaf mungkin selama ini belum tersosialisasikan dengan baik. Saya juga memahami mungkin keterbatasan aparat saya untuk menyampaikan informasi ini kepada masyarakat, ini menjadi koreksi bagi saya,” ungkap Makmur Marbun.

Makmur Marbun menyoroti tanggung jawab aparat setempat dalam mensosialisasikan program tersebut. 

"Tugas-tugas dari camat, lurah, dan RT yang memang digaji dan kita beri penghargaan kepada mereka, harusnya kan mereka sudah mensosialisasikan itu. Ya, saya terus terang, saya enggak mau lihat ke belakang, kita harus lihat ke depan, apa yang mau kita lakukan," jelasnya.

Terhadap kemungkinan kendala, Pj Bupati mengajak masyarakat untuk memberikan masukan agar berjalannya proses ini tidak merugikan pihak manapun.

"Jadi masukan-masukan yang ada akan lebih bagus dan masyarakat juga baru memahami bahwa ada regulasi yang seperti ini. Artinya belum terlambat, mereka juga sudah bisa menerima dengan keadaan yang sekarang,” ujar beliau.

Makmur Marbun juga turut menegaskan bahwa, pelaksanaan reforma agraria harus sesuai regulasi yang berlaku.

"Kita enggak boleh adu jotos, enggak ada. Pokoknya ini sesuai regulasi dilakukan, kalau memang enggak bisa, ya sudah ada aparat pemerintah yang turun, tetapi dilakukan dialog, tetapi tidak hanya sekali dialog tetapi dilakukan beberapa dialog ke masyarakat,” tegasnya.

Dalam konteks reforma agraria, Pj Bupati menyampaikan bahwa ada 676 subjek yang terlibat, dengan 207 di antaranya telah disahkan. Luasan lahan yang disiapkan oleh pemerintah mencapai 1.883 hektare. 

Dia juga mengimbau masyarakat yang merasa tidak masuk dalam reforma agraria untuk membawa data yang dimiliki agar dapat diverifikasi.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya