Bontang
Ketua DPRD Bontang Pertanyakan Anggaran Atlet yang Terbatas

Kaltimtoday.co, Bontang - Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam, menyoroti tentang terbatasnya anggaran atlet Bontang untuk kegiatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang akan dilaksanakan di Berau pada November mendatang.
Pasalnya, Politikus Golkar itu mengetahui jika KONI Bontang melakukan pengurangan jumlah atlet yang diberangkatkan lantaran minimnya anggaran. Padahal, sejak awal ia sudah mendorong pemerintah untuk mengucurkan anggaran sesuai kebutuhan jumlah atlet pada masing-masing cabang olahraga (cabor).
"Kurangnya anggaran operasional ini berimbas pada jumlah atlet yang dikirim untuk bertanding di Porprov Berau," terangnya.
Menurutnya alokasi anggaran untuk para atlet ini tergantung kebijakan kepala daerah. Dia pun meminta KONI Bontang untuk menyusun kekuatan kontingen berdasarkan anggaran yang ada.
"Setelah diperdebatkan barulah mendapat anggaran senilai Rp2 miliar," ujarnya.
Keputusan KONI dalam memangkas jumlah atlet pun dinilai sebagai satu-satunya solusi. Dia pun berharap KONI Bontang bisa tetap menguatkan kontingen Bontang sesuai kemampuan anggaran.
"Kalau satu-satunya solusi memangkas jumlah atlet karena keterbatasan anggaran, lakukan saja," kata Faiz.
Andi Faiz mengaku tidak mengetahui penyebab pemkot mengucurkan anggaran dengan nominal terbatas.
"Penyusunan anggaran itu berlandaskan keperimbangan. Tidak serta-merta anggaran diplotkan seluruhnya untuk penanganan banjir. Kami sudah upayakan. Tapi kalau keputusannya begitu yah mau bagaimana lagi," tandasnya.
[RIR | NON | ADV DPRD BONTANG]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Dinilai Berkomitmen Hasilkan Produk Hukum Berkualitas, Pemkot Bontang Terima Penghargaan dari Kemenkumham Kaltim
- Hormati Proses Hukum Sengketa Sidrap, Agus Haris Sebut Tudingan Mahyunadi soal Penggiringan KTP Terlalu Berlebihan
- 35 Ribu Pekerja Rentan di Bontang Terlindungi Program Jamsostek, Komitmen Menuju Cakupan 100% pada 2027
- Pemkot Bontang dan BPJS Ketenagakerjaan Sinergi Perkuat Program Perlindungan Pekerja Rentan
- 1.219 Balita Jadi Sasaran, Bontang Genjot Penanganan Stunting Melalui PMT