banner

Advertorial

Komitmen Berau untuk Anak, Wujudkan KLA dan Cegah Pernikahan Usia Dini

Rizal — Kaltim Today 08 Desember 2023 16:13
Komitmen Berau untuk Anak, Wujudkan KLA dan Cegah Pernikahan Usia Dini
Penandatanganan komitmen bersama DPPKBP3A dan Media Massa dan Lembaga masyarakat dalam mewujudkan KLA serta gerakan bersama pencegahan perkawinan usia anak di ruang Sangalaki Sekkab Berau. (Rizal/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Berau - Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A)  Berau melakukan komitmen bersama Media Massa dan Lembaga Masyarakat dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) serta gerakan bersama pencegahan perkawinan usia anak.

Bentuk komitmen tersebut dengan melakukan penandatanganan kesepakatan yang berlangsung di Ruang Sangalaki, Sekretariat Daerah kabupaten Berau, Tanjung Redeb, Jumat (8/12/2023).

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas yang juga turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan komitmen Pemkab Berau yang kuat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang kelak diharapkan mampu mengelola kekayaan sumber daya alam dan potensi Berau.

"Saya berharap dukungan dan arahan dari Kementerian PPPA dan DKP3A Kalimantan Timur dalam upaya pengimplementasian KLA di Bumi Batiwakkal," harapnya.

Dirinya juga memberikan apresiasi kepada tim gugus tugas KLA Berau atas keberhasilan yang telah diraih, di mana Kabupaten Berau berhasil naik peringkat sebagai Kabupeten Layak Anak Kategori Madya, setelah tujuh tahun berada di tingkat Pratama. 

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang tergabung dalam Tim Gugus Tugas KLA Berau yang telah memberikan kinerja dan kontribusi terbaik dalam upaya pemberian hak-hak anak. Sehingga Kabupaten Berau, termasuk fasilitas publik benar-benar layak dihuni oleh anak,” ucapnya.

Menurutnya, keberhasilan ini harus menjadi pemacu peningkatan kapasitas yang lebih baik lagi di berbagai lini, untuk memastikan bahwa Berau benar-benar layak anak.

Pada kesempatan itu, Sri Juniarsih mengajak semua pihak terkait untuk membangun komitmen dan tekad yang kuat, khususnya jajaran Tim Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak Kabupaten Berau, Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia Kabupaten Berau, seluruh Lembaga Masyarakat, termasuk peranan media massa dalam upaya pemenuhan hak anak dan perlindungannya.

“Praktik-praktik perkawinan anak yang masih terjadi sebisa mungkin harus kita cegah,” tegasnya.

Sri Juniarsih berharap anak-anak Indonesia khususnya anak-anak Berau dapat menjadi generasi yang cerdas, sehat, unggul, berdaya saing, berkarakter, dan dalam sukacita.

“Apalagi bonus demografi yang akan kita hadapi di masa depan, yang menuntut kita untuk segera mempersiapkan anak-anak Generasi Emas Indonesia 2045,” tutupnya.

Sementara, Kepala DPPKBP3A Berau, Rabiatul Islamiah menjelaskan komitmen ini dilakukan dalam rangka mendorong terwujudnya Indonesia Layak Anak (Idola) tahun 2030 mendatang yang bertujuan meningkatkan peran lembaga masyarakat, media massa dan keluarga dalam pengasuhan positif, menurunkan angka kekerasan terhadap anak, mencegah dan menurunkan pekerja anak atau anak yang dieksploitasi secara ekonomi.

"Setelah tujuh tahun KLA Berau di tingkat pertama, akhirnya pada tahun 2023 berhasil meraih tingkat madya," katanya.

Kesepakatan bersama tersebut yakni mendukung Berau menuju KLA, menciptakan lingkungan yang ramah, nyaman dan aman bagi anak, meningkatkan peranan lembaga masyarakat dalam rangka pemenuhan hak anak dan memberikan kepentingan terbaik bagi anak untuk pemenuhan dan perlindungan anak.

[RWT | ADV PEMKAB BERAU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya