Daerah
Komitmen Turunkan Angka Kematian Bayi, Kemenkes Upayakan Pemasangan Alat USG di 10.000 Puskesmas
Kaltimtoday.co, Samarinda - Kemenkes berkomitmen menurunkan angka kematian pada bayi. Upaya yang dilakukan adalah dengan bekerja sama dengan IDAI, termasuk pemasangan alat USG di 10.000 Puskesmas untuk mendukung deteksi dini komplikasi kelahiran dan masalah kesehatan lainnya.
Terungkap bahwa beberapa laporan dari kepala dinas kabupaten/kota menunjukkan keterbatasan sarana PICU dan NICU, yang menyebabkan kendala layanan kesehatan.
Di Kaltim, hanya terdapat 78 tempat tidur untuk PICU dan NICU, yang mana jumlah ini tidak mencukupi mengingat banyaknya rujukan dari klinik-klinik bersalin dan rumah sakit tipe D dan C yang tidak memiliki sarana tersebut, sehingga pelayanan medis menjadi terhambat.
Menteri Kesehatan RI, Ir. Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa, masalah kematian anak merupakan isu yang sangat penting. Dia menyampaikan bahwa, sejak menjabat sebagai menteri, angka kematian bayi di Indonesia berhasil menurun dari 21 per seribu menjadi 19 per seribu.
Selain itu, Menteri Kesehatan secara resmi membuka peluncuran program "Pediatrician Social Responsibility (PSR)" bagi para spesialis anak dan dia menyatakan kesiapannya untuk mendukung kegiatan teman-teman sejawat.
Sementara itu, puncak Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli 2023, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Kaltim mengadakan kunjungan ke Desa Budaya Pampang di Kelurahan Sungai Siring Kecamatan Samarinda Utara pada Minggu (23/7/2023). Acara ini dihadiri oleh Dokter Anak dan Dokter Umum dari seluruh Indonesia.
Ketua Panitia Pelaksana Hari Anak Nasional (HAN) 2023, dr. Ade Djanwardi Pasaribu, Sp.A dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli dengan tema "Kita Untuk Anak Indonesia" dan tahun ini puncak perayaan dilaksanakan pada tanggal 23 Juli 2023.
Tujuan kegiatan ini adalah mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam meningkatkan kesehatan anak-anak.
Dr. Diane Meytha Supit, selaku Ketua IDAI Cabang Kaltim, menyampaikan rasa terima kasih karena Kalimantan Timur dipercaya untuk melaksanakan Puncak Hari Anak Nasional.
Dalam kesempatan ini, Dr. Jaya Mualimin menyampaikan sambutan selamat datang kepada lebih dari 5.000 dokter spesialis anak dari seluruh Indonesia yang hadir dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional yang dipusatkan di Kaltim.
Meskipun terjadi perubahan lokasi acara dari Titik Nol IKN ke Desa Budaya Pampang karena beberapa kendala teknis, namun acara berjalan dengan baik dan tetap khidmat dalam memperingati Hari Anak Nasional.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- DJPb dan Pemprov Kaltim Serahkan DIPA dan Buku Alokasi TKD Digital ke Kepala Daerah dan Pimpinan Unit Satuan Kerja
- Tragedi Muara Kate di Paser Belum Usai, Natalius Pigai Justru Soroti Minimnya Peran Media
- IESR Dorong Indonesia dan Tiongkok Perkuat Kerja Sama Hijau untuk Percepatan Transisi Energi
- Perusahaan Didorong Salurkan CSR untuk Mendukung Transisi Energi Berkeadilan di Kaltim
- Yayasan Mitra Hijau Dorong Partisipasi Perempuan dalam Transformasi Ekonomi dan Transisi Energi Berkeadilan di Kaltim