Nasional
Mentan Peringatkan Pengusaha: Jangan Permainkan Harga Beras di Pasaran
Kaltimtoday.co - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memperingatkan para pengusaha beras agar tidak memainkan harga jual di pasaran. Ia menegaskan pentingnya mematuhi harga eceran tertinggi (HET) demi menjaga stabilitas harga pangan nasional.
Pernyataan ini disampaikan saat Amran meninjau langsung pelaksanaan Operasi Pangan Murah di Majene, Sulawesi Barat, Minggu (20/7/2025).
“Kami minta seluruh pengusaha beras di Indonesia jangan melanggar harga eceran tertinggi (HET),” tegasnya.
Amran menambahkan, pemerintah tidak melarang pengusaha untuk meraih keuntungan. Namun, keuntungan itu harus dicapai dengan tetap menjaga kondisi pasar yang sehat dan terkendali.
“Anda boleh untung, tetapi jangan mempermainkan harga. Jagalah pasar agar tetap kondusif,” ujarnya.
Saat ini, pemerintah tengah menggelar operasi pasar besar-besaran secara serentak di seluruh wilayah Indonesia. Langkah ini bertujuan menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga beras.
Operasi pasar dilakukan bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan berbagai pihak lainnya, termasuk jajaran kepolisian.
“Pagi-pagi kita mulai operasi pasar. Ini sudah dimulai dua hari lalu di seluruh Indonesia. Semua BUMN kami kerahkan bersama masyarakat. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Kapolri agar pelaksanaannya merata di seluruh wilayah,” pungkasnya.
[TOS]
Related Posts
- Bansos Beras dan Minyak Goreng Cair November 2025, Ini Cara Cek Nama Penerima Secara Online
- Pemprov Kaltim Raih Penghargaan Top GPR Award 2025 Berkat Inovasi Komunikasi Publik Digital
- Gubernur Kaltim Tetapkan Direksi Baru BUMD untuk Periode 2025–2030
- Sudah Berstatus Internasional, Bandara APT Pranoto Belum Siap Layani Ekspor
- Di Tengah Efisiensi, Sekda Beberkan Alasan Pemprov Kaltim Gelar Rapat PAD di Jakarta







