Bontang

Pemasangan IPAL di Selambai Terhenti, Komisi III DPRD Bontang Ini Tanggapi Pakai Pantun

Kaltim Today
06 Februari 2020 11:04
Pemasangan IPAL di Selambai Terhenti, Komisi III DPRD Bontang Ini Tanggapi Pakai Pantun
Abdul Malik, Anggota Komisi III DPRD Bontang (foto: Ebid/kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Bontang - Pemasangan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di kampung Selambai, Loktuan, terhenti. Belakangan ini diketahui, pemicunya adalah adanya pembangunan infrastruktur jalan baru di daerah tersebut.

Selain itu, masalah lain dari program Kota Tampah Kumuh (Kotaku) itu dikarenakan anggarannya tidak sesuai dengan rancangan awal.

Hal tersebut membuat Komisi III DPRD Bontang memanggil pihak PUPRK untuk berdiskusi bersama dalam rapat kerja, Senin (04/02/2020).

Di sela-sela diskusi berlanjut, salah satu Anggota Komisi III DPRD Bontang menanggapi pemberhentian IPAL melalui pantun. Adalah Abdul Malik, politisi PKS yang terkenal dengan pantunnya.

“Solek indah di tepi pantai,

terbangun jembatan dan IPAL

molek sungguh, pantai Selambai

jika tak gagal IPAL”.

Sementara itu, Komisi III DPRD Bontang, Faisal menyayangkan hal tersebut. Dia menyarankan PUPRK mengkaji ulang dimana IPAL tak menjadi prioritas tahun ini..

“Kalau bisa dibikin di Berbas, kenapa tidak dilakukan. Intinya kami akan berusaha mendorong mengagendakan kelanjutan pembangunan Ipalnya,” kata Faisal.

Faisal menambahkan, Komisi III DPRD Bontang akan selalu siap, jika Dinas PUPRK melakukan kunjungan ke lokasi.

Untuk diketahui, rapat kerja tersebut juga dihadiri Komisi III lainnya, yaitu Astuti, Agus Suhadi, Yassier Arafat, dan Abdul Samad. Sementara, Dinas PUPRK diwakili Sri Asih dan Dwi Afria Puji Utami.

[BID | RWT | ADV]


Related Posts


Berita Lainnya