Nasional
Pemerintah Harmonisasi Aturan Tata Kelola Sawit Terkait Peremajaan Tanaman, Harap Bisa Sejahterakan Petani
Kaltimtoday.co - Pemerintah tengah merumuskan aturan baru untuk meningkatkan pengelolaan kelapa sawit di Indonesia, khususnya terkait peremajaan tanaman.
“Pemerintah akan menyederhanakan aturan dan persyaratan untuk mendukung PSR dan mengurangi kendala-kendala yang ada di lapangan,” kata Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) Andi Nur Alamsyah, dalam acara bimbingan teknis pola kemitraan petani sawit di Jambi, Sabtu (9/3/2024).
Peraturan baru ini akan menggabungkan berbagai aspek, seperti peremajaan sawit rakyat (PSR), sarana dan prasarana perkebunan, pengembangan SDM, dan Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) menjadi satu.
Sebagai bentuk komitmen terhadap peremajaan sawit, PTPN IV PalmCo, perusahaan di bawah naungan Holding Perkebunan Nusantara (Persero), akan merevitalisasi 15.000 hektare (ha) perkebunan sawit tua di Jambi hingga 2026.
Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, menjelaskan bahwa pihaknya akan menerapkan empat formula untuk akselerasi PSR di Jambi dan Sumatra Barat, yaitu:
- Penyediaan bibit sawit unggul
- Pendampingan selama proses peremajaan melalui skema cash for works
- Penerapan manajemen tunggal
- Pemberdayaan berkelanjutan
Ketua Umum Asosiasi Petani Kelapa Sawit Inti Rakyat (Aspekpir), Setiyono, menekankan pentingnya pemahaman teknis dalam peremajaan sawit untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
Di sisi lain, Direktur Produksi dan Pengembangan Holding PTPN III (Persero), Mahmudi, menyatakan bahwa sekitar 120.000 petani dan keluarganya akan mendapatkan manfaat dari program replanting plasma.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Rudy Mas'ud Targetkan Kaltim Jadi Produsen CPO Nomor Satu di Indonesia
- Petani Bernapas Lega, Harga TBS Sawit di Kaltim Naik
- Solidaridad Dukung Kementerian Pertanian dan BPDP Percepat Sertifikasi ISPO untuk Petani Sawit Swadaya di Kaltim
- 95 Pengurus FPKS Kaltim Dilantik, Siap Perjuangkan Hak Petani Sawit Mandiri
- Indonesia Siap Hadapi Potensi Banding Uni Eropa atas Kasus Diskriminasi Sawit







