Advertorial

Pemkab Kukar Bakal Bangun Irigasi Sepanjang 69 Km di Lima Kawasan Pertanian 

Supri Yadha — Kaltim Today 18 Juli 2023 17:56
Pemkab Kukar Bakal Bangun Irigasi Sepanjang 69 Km di Lima Kawasan Pertanian 
Ilustrasi. (Dok Pemprov Kaltim)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pembangunan irigasi terintegrasi antar desa di Kutai Kartanegara bakal dibangun sepanjang 69 kilometer (km) dalam jangka waktu hingga 2026 mendatang.

Pembangunan akan difokuskan di lima kawasan yang telah ditetapkan, yakni Kecamatan Muara Kaman, Sebulu, Tenggarong Seberang, Tenggarong, Loa Kulu, dan Marangkayu.

Lima kawasan tersebut memiliki hamparan lahan pertanian produktif mencapai 8.000 hektare lebih. Selama ini, para petani masih menggantungkan sumber air dari tadah hujan. Dengan adanya irigasi terintegrasi ini, diharapkan dapat mengatur air agar dapat dirasakan seluruh petani di desa-desa sekitarnya. 

"Jadi kita mau atur airnya supaya kebutuhan air baku terhadap pertanian padi sawah bisa terpenuhi. Sementara mereka dua kali tanam, nah itu yang kami jamin ketersedian airnya," kata Kabid Sarana Prasarana Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar, Muhammad Rifani.

Disebutkan Rifani, irigasi sepanjang 69 km dibangun secara bertahap dan dimulai pada 2022 lalu. Tahun lalu, telah dibangun kurang lebih 17 km. 

Pada 2023 ditargetkan sepanjang 20 km, 2024 sepanjang 17 km, tahun berikutnya 10 km dan terakhir, 2026 kurang lebih 7,5 km. 

"Tahun ini karena ada keterbatasan, hanya 11 km yang seharusnya target kami itu 20 km. Tapi kekurangan target itu akan kami kejar di 2024," sambungnya.

Dikatakan Rifani, pagu anggaran setiap pembangunan irigasi bervariatif, karena menyesuaikan kondisi di lapangan. Pada 2022 lalu, Dinas Pertanian dan Peternakan mengalokasi anggaran sebesar Rp 12 miliar lebih, dan pada 2023 sekitar Rp 17 miliar.

Dia berharap, ketika irigasi sudah terbangun bisa selalu dipelihara dan dirawat dengan baik. Karena, bantuan sarana prasarana itu belum tentu akan didapatkan kembali dalam waktu dekat. Sebab ada kecamatan lain yang menjadi prioritas juga.

"Kami harapkan swadaya masyarakat itu ketika ini (irigasi) sudah dibangun, mereka memelihara barang yang sudah kita bangun. Dan tidak mungkin dua tahun mereka dapat lagi," tutupnya. 

[RWT | ADV PROKOM KUKAR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya