DPMD KUKAR

Persiapan Sejak Awal Tahun, Kelurahan Baru Optimis Juara 1 Lomba BBGRM Kaltim 2025

Supri Yadha — Kaltim Today 28 Oktober 2025 16:56
Persiapan Sejak Awal Tahun, Kelurahan Baru Optimis Juara 1 Lomba BBGRM Kaltim 2025
Suasana penilaian lomba BBGRM tingkat Kaltim di Kelurahan Baru.

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Kelurahan Baru, Kecamatan Tenggarong, terus menunjukkan kiprah membanggakan di ajang Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) 2025.

Setelah meraih juara pertama di tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kini Kelurahan Baru berhasil menembus tiga besar di tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), bersaing ketat dengan Kelurahan Dadi Mulya dari Kota Samarinda dan Kelurahan Waru dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Lurah Baru, Bayu Ramanda Bani Nugraha, memaparkan capaian dan praktik gotong royong masyarakat di hadapan tim verifikasi penilaian BBGRM Kaltim, Selasa (28/10/2025) pagi. Dalam presentasinya, Bayu menjelaskan bahwa Kelurahan Baru berupaya membangun sistem administrasi dan dokumentasi yang tertib dalam mencatat seluruh kegiatan kemasyarakatan.

“Sebagai pengampu lembaga kemasyarakatan tingkat kelurahan, kami menjalankan tugas menghimpun, mencatat, mengolah, menyimpan dan mengirim seluruh dokumentasi kegiatan masyarakat dengan baik,” kata Bayu.

Ia menambahkan, gotong royong tidak hanya identik dengan kegiatan bersih-bersih lingkungan, melainkan juga mencerminkan aktivitas ekonomi masyarakat yang berputar dari, oleh, dan untuk warga sendiri.

“Itu yang coba kami himpun. Dari data yang masuk, nilai kegiatan masyarakat yang dikonversi dalam bentuk uang mencapai lebih dari Rp5 miliar. Angka terakhir yang kami laporkan sekitar Rp4,9 miliar,” jelasnya.

Menariknya, capaian Kelurahan Baru menembus tiga besar bukan hasil dari persiapan khusus, melainkan buah dari kerja rutin dan konsistensi aparatur kelurahan dalam menjalankan tugas sehari-hari.

“Sebetulnya tidak ada persiapan signifikan, karena ini pekerjaan rutin. Kuncinya bagaimana kami merespons dengan cepat setiap hal yang masuk, termasuk melalui aplikasi Serikandi. Tidak semua wilayah serius menindaklanjuti itu, tapi kami pastikan setiap surat yang masuk segera kami respon,” ungkapnya.

Bayu juga menyebut bahwa aspek gotong royong di Kelurahan Baru mencakup berbagai kegiatan, mulai dari aktivitas rumah ibadah, iuran warga, hingga kegiatan sosial seperti rukun kematian dan kurban. 

“Kalau dilihat, hampir setengah persen perputaran ekonomi itu berasal dari kegiatan kurban. Tapi sebenarnya bukan hanya soal uang, melainkan nilai kebersamaan yang kami konversikan dalam bentuk nyata,” katanya.

Dengan berbagai inovasi dan kerja kolektif masyarakat, Bayu optimistis Kelurahan Baru mampu meraih juara pertama BBGRM tingkat Provinsi Kaltim. 

“Insyaallah kami yakin bisa juara. Semua variabel sudah kami penuhi. Saya juga sudah memantau proses penilaian di Kelurahan Waru dan Dadi Mulya, dan kami terus berupaya mengembangkan hal-hal baik dari sana,” pungkasnya.

Sementara itu, Sekretaris DPMD Kukar, Yusran Darma yang turut mendampingi tim verifikasi DPMPD Kaltim menyampaikan, Kelurahan Baru beserta ketua forum dan lembaga kemasyarakatan kelurahan sangat menyambut antusias.

Ia harap, dengan persiapan verifikasi dengan sangat baik dapat memberikan capaian yang maksimal di kancah provinsi.

“Mudah-mudahan ini akan menjadi juara 1,” pungkasnya.

[RWT | ADV DPMD KUKAR]  



Berita Lainnya