Advertorial
Pilot Proyek Filing Cabinet, Solusi Baru untuk Meningkatkan Nilai Audit Kearsipan OPD
SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Dalam upaya meningkatkan kualitas tata kelola arsip, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur meluncurkan pilot proyek pengadaan filing cabinet sebagai solusi atas rendahnya nilai audit kearsipan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Program ini difokuskan pada penyediaan fasilitas dasar yang selama ini menjadi kendala utama di banyak instansi.
Arsiparis Ahli Muda DPK Kaltim, Zainuddin, menyampaikan bahwa proyek ini menjadi langkah strategis untuk memperbaiki pengelolaan arsip.
“Kami memulai dengan pengadaan 132 filing cabinet, yang ditujukan untuk unit pengelola arsip di OPD. Mereka adalah garda terdepan dalam penciptaan dan pengelolaan arsip,” jelas Zainuddin, Senin (9/12/2024).
Sejauh ini, distribusi filing cabinet telah mencapai 22 OPD dan akan terus berjalan hingga mencakup 45 OPD. Setiap OPD menerima tiga unit filing cabinet sebagai upaya memberikan fasilitas yang memadai untuk pengelolaan arsip.
“Target kami, dalam satu minggu ke depan, seluruh OPD yang terdata akan menerima filing cabinet ini,” tambahnya.
Zainuddin optimis bahwa keberadaan filing cabinet akan berdampak langsung pada peningkatan nilai audit kearsipan OPD. Dengan sarana yang memadai, OPD dapat lebih mudah menyusun dan mengelola arsip sesuai standar kearsipan nasional.
Meningkatkan Indeks Kearsipan
Program ini tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan fisik, tetapi juga bagian dari dorongan budaya pengarsipan yang lebih baik di OPD. DPK Kaltim berharap OPD segera memanfaatkan filing cabinet yang diberikan, sehingga hasilnya terlihat dalam audit kearsipan tahun 2025.
“Harapan kami, sarana ini bisa langsung digunakan, sehingga saat audit, nilai kearsipan OPD sudah meningkat signifikan,” kata Zainuddin.
[TOS | ADV DPK KALTIM]
Related Posts
- Mendagri: Banyak Pemerintah Daerah Antusias Dukung Program Makan Bergizi Gratis Lewat APBD
- Kaltim Suarakan Refleksi 100 Hari Kinerja Prabowo-Gibran, Kupas Soal Kabinet Gemuk hingga Makan Bergizi Gratis
- PAD Berau 2024 Terealisasi Rp337 Miliar, Bapenda Masih Punya PR Evaluasi Sektor yang Gagal Penuhi TargetÂ
- Evakuasi Bangkai Truk di Jembatan Busui yang Ambruk Masih Terkendala
- Penyelidikan Penyebab Jembatan Busui di Paser Ambruk Tunggu Kondisi Sopir Truk Membaik