Kaltim
PNS Jangan Risau Pindah ke IKN, Pemerintah Siapkan Fasilitas hingga Insentif
Kaltimtoday.co - Rencana pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim) semakin dimatangkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Biokrasi (Kemenpan-RB).
Deputi Sosial Budaya Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Alimudin, menuturkan bahwa para ASN tidak perlu khawatir terkait kesejahteraan jika pindah ke IKN.
Fasilitas dari Pemerintah
Dilansir Berita Satu, pemerintah telah menyiapskan berbagai fasilitas untuk menyambut kedatangan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan bertugas serta untuk memastikan kesejahteraan ASN yang akan dipindahkan ke IKN. Fasilitas-fasilitas tersebut di antaranya:
- Mal/Pusat perbelanjaan
- Rumah sakit internasional
- Sekolah internasional
- 21 tower rumah susun yang sudah dibangun
Pemerintah Beri Insentif
Presiden Joko Widodo telah menjanjikan insentif bagi PNS yang bersedia pindah ke ibu kota baru ini. Dilansir CNN Indonesia, Arizal selaku Analis Kebijakan Utama Kedeputian SDM Aparatus Kemenpan RB menuturkan bahwa PNS perlu biaya besar jika pindah ke IKN.
Sebab itu, pihaknya berusaha melobi Kemenkeu untuk pemberian insentif kepada PNS yang pindah. Kemenpan RB mengusulkan besaran insentif seperti tukin pejabat setara eselon I di OIKN atau Rp100 juta.
"Kita usul besar supaya samao seperti yang diterima Pak Alimuddian. Contohnya, Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Kemenpan RB itu cuman Rp40 juta tukinnya. Bapak (eselon I OIKN) sudah Rp100 juta. Kita usul, supaya JPT Madya yang ikut pindah ke IKN dapatnya sama dengan yang diterima JPT Madya di OIKN (Rp100 juta)," ujar Arizal, dikutip CNN Indonesia.
Pembangunan IKN Dorong Kenaikan Ekonomi Daerah
Pembangunan tahap awal IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara berdampak pada naiknya pertumbuhan ekonomi daerah tersebut hingga 14,49%. Hal ini jauh melampaui target awal, yakni minimal 5%.
Alimudin menambahkan bahwa masyarakat lokal mengalami peningkatan pendapatan hingga lima kali lipat. Menyinggung sejarah transmigrasi di Kalimantan Timur sejak tahun 1960-an, Alimudin menekankan bahwa wilayah tersebut telah lama menjadi rumah bagi berbagai suku, termasuk orang Jawa, Bugis, dan Banjar. Hal ini menunjukkan bahwa Kalimantan Timur memiliki keberagaman sosial yang kaya.
Kemenpan RB Alokasikan 5% Kuota CPNS untuk Kaltim
Selain itu, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) menyediakan 40.000 kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2024.
Dari total kuota tersebut, sekitar 5% dialokasikan untuk putra-putri Kalimantan Timur yang akan ditempatkan di IKN. Analis Kebijakan Utama Kemenpan-RB, Arizal, menyebutkan bahwa ASN yang akan ditempatkan di IKN harus menguasai literasi digital, sesuai dengan Permenpan-RB Nomor 7 Tahun 2022. Hal ini penting karena cara kerja di IKN akan sangat berbeda, mengandalkan teknologi dan inovasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Bawaslu Kaltim Bakal Panggil Irma Suryani Besok, Mintai Keterangan Soal Dugaan Politik Uang di Dome Balikpapan
- Puluhan Ribu Masyarakat Hadiri Kampanye Akbar Rudy-Seno, Targetkan Kemenangan di Atas 58 Persen
- Tingkatkan Profesionalisme ASN, Pemkab Kukar Gelar Sosialisasi Netralitas Pilkada
- Survei Publicsensum: Isran-Hadi Unggul Telak dari Rudy-Seno Jelang Pencoblosan 27 November
- Survei LPMM: Mayoritas Gen Z dan Milenial di Kaltim Pilih Rudy Mas’ud-Seno Aji di Pilkada 2024