Advertorial

Ratusan Guru dan Siswa SMP Kukar Adu Kreativitas di Lomba Desain Grafis Digital Hardiknas 2025

M Jaini Rasyid — Kaltim Today 23 Mei 2025 16:28
Ratusan Guru dan Siswa SMP Kukar Adu Kreativitas di Lomba Desain Grafis Digital Hardiknas 2025
Disdikbud Kukar gelar lomba desain grafis untuk guru dan siswa dalam rangka Hardiknas 2025. (Jen/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar lomba desain grafis digital di Kantor Disdikbud Kukar Lantai 3, Jumat (23/5/2025). Acara ini masih menjadi bagian dalam rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Kukar.

Ajang ini menjadi yang pertama kalinya diselenggarakan oleh Disdikbud Kukar, dan langsung mendapat respons antusias dari guru maupun siswa.

Sebanyak 167 terdiri dari 121 siswa SMP, 31 guru SMP, dan 15 guru SD mengikuti lomba dalam rangkaian Hardiknas. Seluruh karya dibuat menggunakan Chromebook, sebagai bentuk pemanfaatan teknologi pendidikan yang lebih kreatif dan fungsional.

“Biasanya Chromebook hanya dipakai untuk ANBK atau ujian. Nah, sekarang kita dorong penggunaannya untuk meningkatkan kreativitas, terutama di bidang desain grafis,” ujar Plt Sekretaris Disdikbud Kukar, Joko Sampurno.

Joko menegaskan, lomba ini mendorong guru menjadi pemimpin pembelajaran yang juga menguasai keahlian digital, agar mampu membina siswa dengan lebih baik. 

“Kalau gurunya kreatif, siswa pasti lebih terarah. Ini juga jadi cara kita menumbuhkan minat dan bakat siswa sejak dini,” jelasnya.

Tema lomba tahun ini mengusung motif khas Kalimantan, sebagai upaya memperkuat kecintaan terhadap budaya lokal. 

Ketua panitia lomba desain grafis, Rohman Bin Alfan, menyebut bahwa karya terbaik nantinya akan digunakan sebagai desain resmi untuk souvenir bidang pendidikan.

“Souvenir dari bidang pendidikan ke depan akan punya ciri khas sendiri, bukan hasil comot dari internet, tapi benar-benar karya asli siswa dan guru kita,” kata Rohman.

Penilaian lomba dilakukan oleh juri independen, terdiri dari dua guru SMK dan satu perwakilan komunitas desain grafis. Hasil pemenang akan diumumkan segera setelah proses penjurian selesai, dan pemenang utama berkesempatan membawa pulang hadiah utama berupa sepeda.

Joko berharap lomba ini bisa jadi agenda rutin setiap tahun dengan tema yang terus diperbarui.

“Kalau bisa, tahun depan lebih banyak sekolah yang ikut dan bisa jadi tempat lahirnya desainer muda dari Kukar,” tutup Joko.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]



Berita Lainnya