Daerah

Rencana Pembentukan Relawan Kebakaran di Kecamatan, Upaya BPBD Berau Lakukan Penanggulangan Dini

Kaltim Today
08 Agustus 2024 18:39
Rencana Pembentukan Relawan Kebakaran di Kecamatan, Upaya BPBD Berau Lakukan Penanggulangan Dini
Kalak BPBD Berau, Masyahdi Muhdi. (Miko/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Berau - Menanggapi kekurangan personel pemadam kebakaran di posko induk, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau berencana untuk membentuk relawan kebakaran di setiap kecamatan. Langkah ini diambil untuk memastikan penanggulangan kebakaran dapat dilakukan dengan cepat dan efektif. 

Kepala Pelaksana BPBD Berau Masyahdi Muhdi menyebut, latar belakang dibentuknya relawan itu karena bercermin dari kejadian di Sungai Kuyang, Kecamatan Teluk Bayur beberapa waktu lalu yang merupakan salah satu kawasan padat permukiman.

Dia mengatakan, kawasan seperti itu sangat berpotensi menimbulkan dampak kebakaran yang sangat luas apabila tidak diatasi dengan cepat. Sementara untuk personel diakui masih terbatas, begitu pun dengan kondisi armada dan alat pemadam di setiap posko.

"Nanti kami akan petakan daerah-daerah yang padat penduduk dan padat permukiman. Maka dengan adanya relawan kebakaran tersebut merupakan upaya kita untuk mengantisipasi apabila ada kebakaran, maka sudah ada relawan yang siap menanggulangi kebakaran tersebut," ujarnya, Kamis (8/8/2024).

Masyahdi mengatakan, sejatinya untuk kelengkapan pemadaman di wilayah rawan seperti Sungai Kuyang juga telah disiapkan pompa pemadam. Namun jumlahnya terbatas, belum lagi banyak masyarakat yang kurang paham mengoperasikannya.

Sehingga, melalui relawan tersebut nantinya, mereka akan diberi pembekalan cara bertugas memadamkan api serta bagaimana menggunakan alat-alat pemadam kebakaran.

Sebagai langkah awal, BPBD Berau akan membentuk struktur kelembagaan dan tim relawan yang akan diusulkan untuk mendapatkan anggaran dari pemerintah daerah. Setiap tim relawan akan terdiri dari 10 hingga 15 orang. Relawan ini akan ditempatkan di empat kecamatan awal, yaitu Teluk Bayur, Tanjung Redeb, Sambaliung, dan Gunung Tabur.

"Sementara kita siagakan di kecamatan dulu, kalau untuk di perkampungan paling tidak relawan tersebut yang nantinya juga menjadi garda terdepan pencegahan sebelum tim dari mako tiba ke lokasi kebakaran," tandasnya.

[MGN | RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp



Berita Lainnya