Nasional
Rumah ASN di IKN Dilengkapi Fasilitas Canggih, Air Keran Langsung Bisa Diminum
Kaltimtoday.co, Nusantara - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat pembangunan rumah susun (rusun) untuk aparatur sipil negara (ASN) di Ibu Kota Nusantara (IKN). Sebanyak 47 tower rusun direncanakan selesai pada akhir 2024.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rusun I IKN Kementerian PUPR, Ricky Fernandez, menjelaskan bahwa air yang dialirkan ke rusun ini sudah layak diminum langsung dari keran tanpa perlu dimasak terlebih dahulu. Hal ini karena air telah melalui proses pengolahan yang menjadikannya siap dikonsumsi.
"Air yang mengalir di rusun ini sudah memenuhi standar kualitas air minum. Jadi, air dari keran bisa langsung diminum," kata Ricky saat ditemui di kompleks rusun ASN, IKN, Kamis (15/4/24).
Ricky menambahkan bahwa kualitas air di rusun ASN ini telah diuji di laboratorium untuk memastikan keamanannya.
"Kami telah melakukan uji laboratorium sebelum air dialirkan untuk memastikan kualitasnya tetap terjaga. Air di sini mengalir dengan baik dan bebas bau," jelasnya.
Fasilitas rusun ini juga sangat lengkap, dengan luas 98 meter persegi per unit. Setiap unit dilengkapi dengan tiga kamar tidur, terdiri dari dua kamar tidur anak dan satu kamar tidur utama, serta dua kamar mandi. Satu kamar mandi utama dan satu lagi terhubung dengan kamar tidur utama.
Selain itu, rusun ASN ini juga dilengkapi dengan sistem smart home, yang memungkinkan penghuni mengontrol fitur-fitur seperti AC dan lampu menggunakan perangkat gawai.
"Kami sudah menyediakan berbagai fasilitas di setiap unit, termasuk tiga kamar tidur, meja makan, televisi, AC, kulkas, mesin cuci, dan lemari. ASN yang pindah ke sini hanya perlu membawa koper," ujar Ricky.
Kementerian PUPR menargetkan pembangunan 47 tower rusun ASN selesai pada Desember 2024.
"Saat ini, kami sudah menyiapkan 12 tower pada Agustus, akan disusul dengan 20 tower pada September, dan total 47 tower akan rampung pada Desember tahun ini," tambahnya.
Sementara itu, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) telah merencanakan penyediaan 47 tower hunian vertikal untuk menampung sekitar 1.700 ASN yang akan dipindahkan ke IKN.
"Sampai Oktober, kami targetkan 47 tower selesai. Dari jumlah tersebut, 12 tower dialokasikan untuk TNI-Polri dan sebagian untuk ASN. Jika skenario berjalan sesuai rencana, kami bisa memindahkan 3.200 ASN pada Oktober, atau 1.700 ASN jika tidak ada pembagian hunian," kata Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas di IKN, belum lama ini.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Sudah Serap Anggaran Rp 836 Miliar, Bendungan Sepaku Semoi Belum BIsa Suplai Air ke IKN
- OIKN Jelaskan Penyebab dan Upaya Penanganan Banjir di Sepaku
- Desa Loh Sumber Dorong Regenerasi Petani Muda untuk Hadapi Persaingan Era IKN
- Wandi Sebut Dapil IV Siap Jadi Penyangga Pangan Utama untuk IKN
- AHY Dorong Pengusaha Kadin Berperan dalam Pembangunan IKN