Samarinda
Sampaikan Aspirasi Warga Soal Longsor di Teluk Bajau, Komisi III DPRD Samarinda Sambagi Wali Kota

Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota Komisi III DPRD Samarinda melakukan pertemuan bersama Andi Harun membahas sejumlah pembangunan atau perbaikan infrastruktur jalan dan penanganan banjir.
Saat dihubungi Kaltimtoday.co, Samri Shaputra selaku Wakil Ketua Komisi III DPRD Samarinda menyebutkan bahwa, pertemuan tersebut utamanya membahas mengenai pembangunan prioritas yang harus dikerjakan oleh Pemkot.
"Masalah banjir tidak pernah usai dari wali kota sebelumnya, jadi pertemuan ini bersama para anggota Komisi III DPRD Samarinda untuk bersinergi dalam membangun Samarinda," ungkap Samri Shaputra pada Rabu (14/4/2021).
Selain itu, Komisi III DPRD Samarinda juga membahas perbaikan jalan dan tanah longsor yang selama ini belum dilakukan perbaikan secara menyeluruh, salah satunya yang terjadi di Teluk Bajau Samarinda Seberang.
Baca Juga: Soroti Ketimpangan Anggaran Pendidikan, Dapil II DPRD Samarinda: Palaran Cuma Kebagian Rp10 MiliarView this post on InstagramBaca Juga: Posko Aduan SPMB Terima 8 Laporan, Wali Kota Samarinda Sebut Mayoritas Aduan Soal Domisili
Dalam pertemuan tersebut, Samri mengungkapkan bahwa Andi Harun menyambut baik dan segera melakukan perbaikan di Jalan Trikora tersebut.
"Memang saat ini pengendara kesulitan melewati akses jalan tersebut, karena nyaris tidak ada jalan, semua tertutup tanah akibat longsor, jalan juga sangat licin," pungkas Samri.
Dia berharap, pertemuan antara Komisi III DPRD Samarinda dan wali kota tersebut menjadi sarana dan masukan terkait pembangunan di Samarinda sehingga dapat dilaksanakan dengan baik.
[SDH | RWT | ADV]
Related Posts
- Krisis Sopir, Ambulans Puskesmas Sungai Siring Tak Bisa Beroperasi Saat Darurat
- Seno Aji Sebut Pengelolaan Sungai Terintegrasi Jadi Kunci Atasi Banjir Kaltim
- Samarinda Targetkan Predikat Kota Layak Anak Kategori Utama, Kebermanfaatan Fasilitas Jadi Kunci
- Posko Aduan SPMB Samarinda Terima Satu Laporan, Tim Pengawas Gerak Cepat Berikan Solusi
- Muhammadiyah Dorong Kampus Berdampak: Riset, AIK, dan Industri Harus Menyentuh Masyarakat