Daerah

Selaraskan Kondisi Lapangan dengan Rencana Penanganan Banjir, Pemkot Samarinda Susur Drainase di Jalan Damai

Kaltim Today
11 Juni 2025 16:44
Selaraskan Kondisi Lapangan dengan Rencana Penanganan Banjir, Pemkot Samarinda Susur Drainase di Jalan Damai
Wali Kota Samarinda, Andi Harun saat meninjau drainase yang ada di Jalan Damai Kelurahan Sidodamai. (Nindi/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dalam mengatasi banjir masih terus berlanjut. Kali ini, sungai dan drainase yang ada di Jalan Damai Kelurahan Sidodamai Kecamatan Samarinda Ilir menjadi lokasi yang ditinjau.

Selain jajaran Pemkot Samarinda, agenda peninjauan turut melibatkan pihak kelurahan dan beberapa Ketua RT setempat.

Wali Kota Samarinda, Andi Harun menjelaskan bahwa peninjauan lapangan yang dilakukannya bertujuan untuk menyelaraskan antara kondisi riil lapangan dengan rencana penanganan banjir yang akan disusun.

“Kami juga sekarang sudah melakukan penerbangan drone untuk memastikan perencanaan yang kita buat dalam rangka penanganan banjir di Jalan Damai Kelurahan Sidodamai bisa akurat,” terangnya saat ditemui di lokasi Rabu (11/6/2025).

Adapun data yang diperoleh ini nantinya akan menjadi bahan pertimbangan bagi pihaknya untuk mengambil keputusan. 

“Apakah mengikuti sungai sepenuhnya yang dalam keadaan berbelok-belok atau kita bisa melakukan pemintasan atau mengikuti jalur jalan yang ada.”

Lebih lanjut, hasil temuan di lapangan menunjukkan bahwa terdapat satu rumah yang mengakibatkan aliran air dari drainase ke anak sungai tersumbat cukup serius.

“Kemungkinan rumah yang ada di belakang kita ini akan segera kita bebaskan. Saat ini kita lagi periksa alas-alas hak yang dia miliki dan mudah-mudahan tahun ini selesai semua perencanaan matangnya,” katanya.

Selain itu, Andi Harun turut menerangkan bahwa drainase yang terletak di persimpangan Jalan Otto Iskandardinata (Otista) - Jalan Damai sebenarnya sudah terkoneksi. 

“Drainase dari arah ujung Jalan Damai itu sebenarnya sudah terkoneksi dengan drainase di Jalan Otista, tinggal dari sini ke arah Jalan Damai ke dalam yang menimbulkan banjir dan menyebar ke mana-mana,” sorotnya.

Dalam kesempatan yang sama, ia turut menyinggung aspek partisipasi masyarakat. Berdasarkan pengakuan dari sejumlah Ketua RT yang hadir, masyarakat di kawasan tersebut bersedia memberi dukungan penuh dalam program pengendalian banjir yang akan dicanangkan.

Menurutnya, program pengendalian banjir hanya akan berjalan efektif apabila semua elemen terkait turun tangan dan berkolaborasi.

“Itu maknanya dari apa yang kita sampaikan sebelumnya bahwa pengendalian banjir tidak bisa dengan unsur pemerintah saja, tanpa didukung oleh warga.”

Terakhir, ia sekaligus meminta dukungan dan doa agar permasalahan banjir di kota ini dapat terselesaikan. Termasuk di daerah-daerah yang kerap menjadi keluhan masyarakat.

“Kita enggak usah saling menyalahkan, pelan-pelan daerah-daerah lain akan kita kunjungi juga supaya masalah banjir bisa selesai secara bertahap di titik-titik genangan yang selama ini menjadi keresahan warga,” tutupnya.

[NKH | RWT]



Berita Lainnya