Advertorial
Semarak Gerakan Sahur 2025, Lebih Meriah dengan Peserta dari Berbagai Kecamatan

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Gerakan Sahur tahun ini kembali digelar dengan lebih meriah di banding tahun-tahun sebelumnya.
Kegiatan yang merupakan bagian dari Irma Ramadan Fair 2025 ini dimulai pada pukul 00.00 WITA, diikuti oleh peserta dari berbagai kecamatan dan umum serta disaksikan oleh penonton yang antusias, menciptakan suasana yang meriah, Sabtu (22/3/2025).
Plt. Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kukar, Ivan Akhmad, menyampaikan bahwa jumlah peserta Gerakan Sahur tahun ini mengalami peningkatan signifikan dibanding tahun sebelumnya yang hanya melibatkan masyarakat umum.
"Alhamdulillah, tahun ini ada peningkatan peserta. Sekarang kita melibatkan peserta dari berbagai kecamatan dan juga umum, totalnya ada 10 grup yang ikut serta," ujarnya.
Hal ini dilakukan sesuai arahan Bupati Kukar yang menginginkan agar kegiatan ini terus berkembang dan melibatkan lebih banyak masyarakat.
Setiap grup tersebut menampilkan kreativitas mereka dalam membangunkan sahur dengan cara yang unik dan menghibur.
“Gerakan Sahur ini juga bagian dari pelestarian budaya dan syiar Islam di bulan Ramadan," katanya.
Selain itu, kegiatan ini memberikan dampak positif bagi anak muda dengan menyediakan ruang untuk menampilkan bakat mereka serta meningkatkan kecintaan terhadap budaya Islam.
"Anak-anak dan remaja kita butuh panggung untuk mengekspresikan diri mereka. Kegiatan seperti ini adalah bagian dari pemberdayaan yang kita harapkan terus berkembang ke depannya," pungkasnya.
[RWT | ADV DISPAR KUKAR]
Related Posts
- Dispar Kukar Gelar Sertifikasi Pemandu Ekowisata untuk Perkuat SDM Pokdarwis
- Pemilihan Teruna Dara Kukar 2025 Usai Digelar, Bupati Harap Para Pemenang Aktif Promosikan Pariwisata
- Dispar Kukar Gencarkan FGD Ekonomi Kreatif di Kecamatan, Dorong Kolaborasi dan Pemahaman Pelaku Lokal
- Dispar Kukar Gelar Sayembara Logo Kukar Land Festival 2025, Hadiah Utama Senilai Rp35 Juta
- Dispar Kukar Siap Kolaborasi Tampilkan Pertunjukan Ekonomi Kreatif di Pujasera