Politik

Soal TPS Berpotensi Pemilihan Suara Ulang, KPU Samarinda Pastikan Rapat Pleno Tetap Berjalan

Defrico Alfan Saputra — Kaltim Today 17 Februari 2024 06:52
Soal TPS Berpotensi Pemilihan Suara Ulang, KPU Samarinda Pastikan Rapat Pleno Tetap Berjalan
Potret logistik Pemilu yang berlokasi di Gudang KPU Samarinda. (Defrico/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda memastikan rapat pleno untuk rekapitulasi surat suara akan terus berjalan, meski ada beberapa TPS yang berpotensi Pemungutan Suara Ulang (PSU).

"Saat ini sudah berlangsung rapat pleno terkait rekapitulasi surat suara, di tingkat kecamatan," ucap Ketua KPU Kota Samarinda, Firman Hidayat pada Jumat (16/2/2024).

Firman menyebut bahwa proses rekapitulasi tingkat kecamatan akan terus berlangsung selama dua minggu ke depan.

"Paling tidak rapat pleno bisa berjalan dengan lancar tanpa gangguan. Meski memang ada potensi ya, soal TPS yang akan dilakukan pemungutan suara ulang," kata Firman.

Saat ini, pihak KPU Samarinda masih menunggu surat rekomendasi dari Bawaslu Samarinda, terkait sejumlah TPS yang memenuhi unsur pelanggaran untuk dilakukan PSU.

"Kami sudah koordinasi secara internal, komisioner juga telah berkomunikasi dengan pihak sekretariat, untuk menyiapkan kebutuhan apa saja nantinya," pungkasnya.

Meski begitu, Firman juga menanggapi persoalan warga yang tidak bisa menggunakan hak pilihnya, karena telah dipakai oleh orang lain saat hari H pencoblosan.

"Pihak KPU meggunakan data yang berasal dari Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih), yang terkoneksi langsung ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)," jelasnya.

Sehingga jika terdapat kesalahan data, ia menegaskan bahwa seharusnya warga tersebut melakukan konfirmasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), untuk memeriksa kebenaran NIK nya.

"Kami data dari pemerintah, kami bukan penerbit KTP.  Kami hanya memverifikasi identitas orang," tandasnya.

Kendati demikian, ia mengatakan secara umum pelaksanaan Pemilu di Samarinda berjalan dengan normal. Namun, evaluasi akan terus dilakukan terhadap kesalahan yang berkaitan Pemilu. 

"Tentu kami akan evaluasi, supaya kejadian seperti ini tidak akan terjadi di acara-acara kepemiluan selanjutnya," tutupnya.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya