Daerah
SPMB Samarinda Siap Digelar, PT Telkom Dilibatkan untuk Antisipasi Gangguan Server

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat SMA/SMK sederajat di Samarinda siap digelar. PT Telkom juga dilibatkan untuk menjaga stabilitas server saat pelaksanaan SPMB berlangsung.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Samarinda, Abdul Rozak menyatakan bahwa persiapan pelaksanaan SPMB sudah matang. SPMB Tahap I dijadwalkan berlangsung pada 16 - 19 Juni 2025.
"Alhamdulillah, persiapan-persiapan untuk pelaksanaan sistem penerimaan murid baru tingkat SMA/SMK Kota Samarinda sudah matang. Juknis sudah kami sampaikan ke publik, serta sosialisasi juga sudah dijalankan dengan baik," bebernya pada Sabtu (31/05/2025).
Untuk Tahap I, pelaksanaan SPMB akan membuka beberapa jalur di antaranya Jalur Domisili Prioritas, Afirmasi, Prestasi, Mutasi Tugas Wali Murid, Anak Kandung Guru dan Tenaga Kependidikan pada Satuan Sekolah.
"MKKS saat ini lagi persiapan tentang aplikasi. Tahun kemarin aplikasi SPMB sudah berjalan baik, semoga tahun ini tidak ada masalah," bebernya.
Lebih lanjut, Rozak mengatakan bahwa pelaksanaan SPMB melibatkan PT Telkom, untuk mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan server down saat berlangsungnya SPMB.
"Kemaren juga sudah berlangsung sosialisasi dengan PT Telkom, tentu disiapkan juga langkah-langkah untuk mengantisipasi server down nantinya," sebutnya.
Ia menambahkan, apabila peserta didik mengalami permasalahan saat pendaftaran berlangsung, bisa langsung konsultasi satuan pendidikan atau sekolah terdekat.
"Setiap sekolah ada tim IT atau operator yang siap siaga untuk membantu para siswa-siswi yang kesulitan mendaftar SPMB," tuturnya.
Rozak juga mengimbau masyarakat untuk membaca secara detail juknis SPMB tingkat SMA/SMK sederajat Kota Samarinda.
"Di juknis sudah dipaparkan secara jelas berkaitan dengan pelaksanaan SPMB. Semoga tidak ada hambatan untuk SPMB 2025," tuturnya.
[RWT]
Related Posts
- Pemkot Samarinda Pastikan Akses Buku Pembelajaran bagi Siswa Sekolah Negeri Gratis, Minta Masyarakat Ikut Pantau
- Soroti Ketimpangan Anggaran Pendidikan, Dapil II DPRD Samarinda: Palaran Cuma Kebagian Rp10 Miliar
- Tolak Tawaran Bergabung ke Tim Pengawas SPMB, Anhar Sebut Pemisahan Eksekutif dan Legislatif Harus Jelas
- Wali Kota Andi Harun Jelaskan Soal Tim Pengawas SPMB, Buka Kesempatan untuk Anggota DPRD Samarinda Bergabung
- Raperda Penyelenggaraan Transportasi Kembali Dibahas, Dishub Samarinda Sampaikan Beberapa Usul ke DPRD