Headline
Sudah Over Kapasitas, Andi Harun Segera Pindahkan Aktivitas TPA Bukit Pinang ke Sambutan
Kaltimtoday.co, Samarinda - Aktivitas di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Bukit Pinang akan segera dipindah ke Sambutan. Pemindahan ini bahkan bakal dilakukan dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda, Nurrahmani mengatakan, pemindahan TPA ke Sambutan saat ini hanya terkendala jalan yang masih rusak. Dalam waktu dekat, jalan itu akan segera diperbaiki. Minimal dengan menggunakan material laterit.
"Secepatnya ada pembersihan di TPA Bukit Pinang dan pemindahan ke TPA Sambutan," ungkap Nurrahmani, Selasa (25/1/2022).
Saat ini, sebut perempuan yang akrab disapa Yama itu, DLH Samarinda masih dalam tahap menghitung biaya transportasi jika mengangkut sampah ke TPA Sambutan. Mengingat Jembatan Mahkota 2 saat ini tidak bisa dilewati. Otomatis jalan yang dilintasi akan lebih jauh.
"Jadi kami akan berhitung. Supaya ketika penuh itu tidak ada lagi pindah ke Bukit Pinang. Langsung semua ke Sambutan," kata.
Dia menegaskan, pihaknya masih bersiap sembari menghitung ongkos dan persiapan lainnya. Jika Wali Kota Samarinda Andi Harun sudah menyampaikan kepastian pemindahan, DLH Samarinda dia pastikan siap mengikuti perintah.
"TPA Sambutan itu luasnya 30 hektar. Tapi yang kami gunakan saat ini masih 5 hektar. TPA Bukit Pinang itu rencananya jadi ruang terbuka hijau (RTH). Tapi orientasinya nanti tidak ke situ. Sambutan hanya transit," lanjutnya.
Berdasarkan kondisi yang ada saat ini, 1 pit di TPA bisa bertahan sekitar 3-5 tahun. Kemudian jika pit tersebut sudah penuh dan ingin membuka yang baru, bisa memanfaatkan posisi berikutnya. Idealnya, dalam 1 TPA terdapat 4 pit. Sebab, kata Yama, seluas apapun lahan TPA, tetap harus ada buffer zone alias zona penyangga.
Sementara itu, Wali Kota Samarinda Andi Harun mengungkapkan, pihaknya membahas perihal persiapan penutupan TPA Bukit Pinang. Termasuk perbaikan akses jalan ke TPA Sambutan.
"TPA Sambutan sudah ada, cuma transportasi dan penerangan jalan masuk truk atau unit transportasi sampah agak terganggu. Jalan akses masuk butuh perbaikan dan sedikit masalah lahan. Mungkin dalam minggu ini, akan segera diatasi," ungkap Andi Harun.
Sebenarnya, ada TPA baru yang tengah direncanakan oleh Pemkot Samarinda. Namun, sampai saat ini masih mencari lahan dan butuh kajian.
"Begitu akses jalan bisa masuk, sepenuhnya dipakai. Soal jalan, kami akan melihat kepentingannya dulu. Kalau akhirnya kami sudah menemukan alternatif lahan, saya mempertimbangkan pakai laterit. Karena, kalau pengecoran itu memakan biaya besar," tutur Andi Harun.
"Kemungkinan untuk menghindari mubazir anggaran, kami konsentrasi penyelesaian tanah. Kemudian akses jalannya diperbaiki, sementara kami coba laterit. Target memutuskannya paling lambat awal Februari," lanjutnya.
Sehingga, dalam waktu dekat ini Andi Harun menyampaikan akan kembali menggelar rapat lanjutan dengan OPD terkait mengenai pembahasan TPA Sambutan.
[YMD | TOS]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Pakai Modus Kwitansi Fiktif, Polisi Samarinda Tangkap Pelaku Penggelapan Dana Perusahaan hingga Rp 126 Juta
- EducationUSA Hadir di UMKT, Permudah Akses Mahasiswa Kalimantan yang Ingin Kuliah di Amerika Serikat
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Diprediksi Mengguyur Sebagian Besar Wilayah Indonesia
- Tragedi Muara Kate di Paser Belum Usai, Natalius Pigai Justru Soroti Minimnya Peran Media
- HIPMI Gelar Creative Preneur dan Mini Expo, Dorong Ekonomi Kreatif Kaltim Hadapi Pasar IKN