Figur
Tokoh -Tokoh Pahlawan Kesehatan Indonesia; Ada Hasri Ainun Habibie dan Abdulrachman Saleh
Kaltimtoday.co - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional pada tanggal 10 November, penting bagi kita untuk mengenal para pahlawan yang telah berjuang dan berkontribusi besar untuk kemajuan Indonesia. Selama ini, sebagian orang mungkin hanya mengenal nama-nama pahlawan umum, padahal banyak tokoh yang berperan penting di berbagai bidang, termasuk kesehatan, yang sangat mempengaruhi kualitas hidup masyarakat Indonesia. Bidang kesehatan memiliki beberapa pahlawan yang mungkin kurang dikenal, tetapi dedikasi dan kontribusi mereka luar biasa dalam memperbaiki kesehatan rakyat Indonesia. Berikut adalah beberapa nama pahlawan nasional yang berjasa besar dalam bidang kesehatan bagi kemajuan bangsa.
Selama ini, masyarakat Indonesia umumnya lebih mengenal pahlawan yang berjasa melalui perjuangan di medan perang demi memperjuangkan kemerdekaan negara. Padahal, ada banyak pahlawan lain yang juga memberikan sumbangsih besar dalam berbagai bidang, salah satunya adalah bidang kesehatan. Tokoh-tokoh ini memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan pelayanan medis di Indonesia, yang berdampak besar pada kesejahteraan masyarakat luas. Beberapa nama mungkin sudah tidak asing di telinga, tetapi masih banyak pahlawan kesehatan lain yang mungkin kurang dikenal meski kontribusinya sangat berarti bagi negeri ini.
Jasa mereka yang luar biasa selalu diperingati pada Hari Pahlawan Nasional, yang jatuh setiap tanggal 10 November. DIlansir dari halodoc.com nilah beberapa pahlawan di bidang kesehatan Indonesia yang patut kita kenal dan hargai sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi mereka bagi bangsa.
Pahlawan Indonesia di Bidang Kesehatan
1. Cipto Mangunkusumo
Dokter Cipto Mangunkusumo adalah salah satu tokoh perjuangan kemerdekaan Indonesia yang juga lulusan STOVIA, sekolah kedokteran di Batavia. Bersama dengan Ki Hajar Dewantara dan Douwes Dekker, ia dikenal sebagai bagian dari "Tiga Serangkai" karena turut menyebarkan gagasan tentang pemerintahan mandiri dan sering mengkritik pemerintahan Hindia Belanda.
Sebagai dokter, Cipto Mangunkusumo turut berperan dalam mengatasi wabah pes di Malang pada tahun 1911. Untuk menghargai jasanya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, namanya diabadikan pada Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) di Jakarta sejak 17 Agustus 1964.
2. Hasri Ainun Habibie
Nama Hasri Ainun Habibie tentu sudah sangat dikenal oleh banyak orang. Ia adalah istri dari Presiden ke-3 Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie. Ibu Ainun Habibie adalah seorang dokter yang juga pernah menjabat sebagai ketua Perkumpulan Penyantun Mata Tunanetra Indonesia (PPMTI). Salah satu kontribusi terbesar yang diberikan oleh Hasri Ainun Habibie adalah mendirikan Bank Mata Indonesia, yang bertujuan untuk membantu para tunanetra, terutama yang berasal dari kalangan masyarakat menengah ke bawah.
3. Prof. Dr. Sardjito
Jika kamu pernah mengunjungi Yogyakarta, mungkin kamu pernah melewati Rumah Sakit Dr. Sardjito yang terletak dekat dengan Universitas Gadjah Mada. Dr. Sardjito sendiri adalah rektor pertama Universitas Gadjah Mada dan memiliki kontribusi besar dalam bidang kesehatan di Indonesia.
Dr. Sardjito juga dikenal sebagai tokoh yang berperan penting dalam pendirian Palang Merah Indonesia (PMI). Selain itu, ia juga berhasil menciptakan calcusol, sebuah obat yang digunakan untuk menghancurkan batu ginjal, yang diberi nama calcusol.
4. Gerrit A. Siwabessy
Prof. Dr. Gerrit A. Siwabessy adalah salah satu pahlawan di bidang kesehatan Indonesia yang turut berjuang melawan pendudukan Jepang dan Belanda. Ia dikenal luas oleh masyarakat Indonesia karena pernah menjabat sebagai Menteri Kesehatan Indonesia selama dua periode.
Sebagai seorang ahli di bidang Radiologi dan Kedokteran Nuklir yang menyelesaikan studinya di London University, Inggris, Gerrit A. Siwabessy memiliki peran penting dalam pengembangan teknologi nuklir di Indonesia. Ia juga merupakan tokoh yang mendirikan Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN), sebuah lembaga yang berfokus pada pemanfaatan tenaga nuklir untuk kepentingan negara.
5. Abdulrachman Saleh
Prof. Dr. SpF Marsekal Muda Anumerta Abdulrachman Saleh, selain dikenal sebagai tokoh penting di Radio Republik Indonesia, juga diakui sebagai Bapak Fisiologi Kedokteran Indonesia. Ia adalah seorang dokter yang berhasil mengembangkan ilmu faal (fisiologi) di Indonesia, sehingga ia dianugerahi gelar sebagai Bapak Faal Indonesia atas kontribusinya yang besar dalam bidang tersebut.
Tenaga kesehatan di Indonesia memiliki peran krusial dalam pembangunan kesehatan dan layak disebut sebagai pahlawan negara. Mereka berjuang di garis depan, terutama di Puskesmas, dengan memberikan layanan medis, penyuluhan, dan pencegahan penyakit. Dedikasi mereka mendukung tercapainya visi kesehatan nasional, yaitu masyarakat sehat, mandiri, dan berkeadilan.
Banyak Pahlawan Kesehatan
Pahlawan kesehatan tidak hanya 6 di atas, masih ada banyak sekali pahlawan kesehatan lainnya seperti Dr. dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, Dr. Achmad Sujudi, Sp.B, MHA, Dr. Marzoeki Mahdi, Dr. Hidayat Hardjo Prawito dan masih banyak lainya yang kemarin dilaksanakan tabur bunga ke makam pahlawan kesehatan pada tanggal 5 November 2024.
Seperti pahlawan negara yang berjuang untuk kemerdekaan, tenaga kesehatan ini berkorban demi masa depan bangsa yang lebih sehat dan sejahtera. Selalu ingat jasa mereka untuk selalu tegar dan sigap membantu masyarakat yang sedang sakit. Jangan lupa untuk ucapkan terima kasih baik itu yang ada di rumah sakit, klinik, puskesmas, atau yang berada di dalam forum persatuan farrmasi (PAFI) pafigunungkidul.org, untuk seluruh rekan medis terus berikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Indonesia, karena anda adalah bagian dari pahlawan negara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- 5 Manfaat Me Time untuk Kesehatan Mental, Wajib Dilakukan di Sela Kesibukan!
- Dijamin Ampuh! Lakukan 4 Tips Sehat Berikut Ini untuk Menaikkan Berat Badan
- Peningkatan Penyakit TB di Indonesia, Berikut Penyebab, Gejala, dan Pencegahannya!
- Dukung Program Kesehatan Nasional, Ini 5 Kontribusi PAFI dalam Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat Kabupaten Buru
- Balikpapan Tertinggi! Umur Harapan Hidup Penduduk Kaltim Meningkat dalam 10 Tahun Terakhir