Advertorial
Warga Maluhu Gelar Pawai Obor Sambut Tahun Baru Islam 1447 H

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, warga Kelurahan Maluhu menggelar pawai obor yang berlangsung meriah pada Kamis (26/6/2025) malam. Kegiatan ini digagas oleh Ranting Nahdlatul Ulama (NU) setempat bersama Karang Taruna.
Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, mengapresiasi inisiatif para pemuda yang menggerakkan acara secara mandiri.
“Saya hanya memberi ide dan arahan, selebihnya mereka yang menjalankan. Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan antusias masyarakat luar biasa,” ungkapnya.
Pawai obor diikuti oleh perwakilan dari 24 RT, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, serta berbagai elemen di Kelurahan Maluhu. Menariknya, peserta membawa obor secara swadaya tanpa difasilitasi panitia.
“Semua membawa obor masing-masing. Ini menunjukkan semangat kebersamaan dan gotong royong yang masih kuat di Maluhu,” tambahnya.
Rute pawai melintasi sekitar 5 kilometer, dimulai dari Sasana Krida Bhakti Maluhu, melewati Jalan Long Bagun, Gang Damai, Jalan Masjid, dan kembali ke titik awal. Rute sengaja dipilih di area yang datar dan aman demi kenyamanan peserta.
Tak hanya pawai, peringatan Tahun Baru Islam juga diwarnai dengan kegiatan adat Jawa seperti malam 1 Suro.
“Beberapa RT seperti RT 19 mengadakan tasyakuran dan doa bersama. Karena warga kami banyak dari latar belakang Jawa, penanggalan Islam dan Jawa sama-sama dijalankan,” jelasnya.
Tri Joko berharap momen ini bisa menjadi evaluasi sekaligus semangat baru untuk pembangunan di Maluhu.
“Kami ingin Maluhu semakin maju dan kekurangan yang ada bisa kami perbaiki demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]
Related Posts
- Panen Jagung dan Ikan di Maluhu, Bupati Kukar Apresiasi Petani Upayakan Ketahanan Pangan Lokal
- Embung Baru di Maluhu Siap Digunakan, Dukung Pertanian dan Potensi Wisata
- Dukung Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Kelurahan Maluhu dan Samsat Kukar Hadirkan Layanan Jemput Bola
- Festival Ramadan V Maluhu Sita Perhatian Masyarakat, Lomba Gerebek Sahur Jadi Penutup
- Tangani Banjir di Maluhu, Anggaran Rp 800 juta Dialokasikan untuk Normalisasi Irigasi