Headline

Was-was Virus Corona Sampai ke Indonesia

Kaltim Today
27 Januari 2020 11:25
Was-was Virus Corona Sampai ke Indonesia
Seorang pedagang di pasar Kota Wuhan, China. Lokasi yang diduga menjadi asal penyebaran virus corona. Simon Song/SCMP

Kaltimtoday.co, Bandung - Virus Corona pertama kali muncul di Wuhan, China. Hingga saat ini tercatat 13 negara yang terkonfirmasi telah terinfeksi virus mematikan ini.

Negara tersebut antara lain Kanada, China, Jepang, Singapura, Korea Selatan, Malaysia, Taiwan, Thailand, Nepal, Prancis, Amerika Serikat, dan Australia. Luasnya penyebaran virus ini ini menjadi ketakutan sendiri di setiap negara, tak terkecuali Indonesia.

Terbaru, beredar kabar seorang pasien yang diduga terjangkit novel coronavirus (nCov) atau virus corona menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Pemerintah Dr Hasan Sadikin (RSHS), Bandung, Jawa Barat. Pasien itu dirujuk dari Rumah Sakit Cahya Kawaluya (RSCK), Kabupaten Bandung Barat, Minggu (26/1/2020) dan sedang dirawat di ruang isolasi.

Berdarkan informasi yang dihimpun Kaltimtoday.co, pasien suspect virus corona itu adalah Warga Negara Asing asal Tiongkok berusia 31 tahun. Diketahui WNA Tiongkok tersebut baru kembali dari negara asalnya dan telah mendapatkan penanganan intensif.

Rencananya pihak RSHS Bandung akan menggelakan konferensi pers hari ini, Senin (27/1/2020). Namun, hingga berita ini diterbitkan pihak rumah sakit belum bisa memberikan kepastian penyakit pasien tersebut.

Dikutip dari berbagai sumber, Kepala Sub Bagian Humas RSHS Reny Meisuburryani membenarkan, pihaknya telah menerima pasien suspect virus Corona. Pasien tersebut saat ini sudah ditangani di Ruang Infeksi Khusus Kemuning (RIKK) RSHS Bandung.

"Ya benar kami telah menerima suspect virus Corona dari Rumah Sakit Kawaluyaan, diterima di IGD kemudian saat ini sudah ada di RIKK.Untuk informasi yang valid dan lengkap mohon bersabar menunggu besok (Senin), agar tidak berkembang menjadi informasi yang salah (hoax). Terima kasih, tetap jaga kesehatan dengan perilaku hidup bersih dan sehat ya. Besok Bu Dirut akan memberikan keterangan" tuturnya, Minggu malam.

Terpisah, Kemenkes tetap menghimbau seluruh wlemen masyarakat untuk tetap waspda mengantisipasi masuknya virus corona dari Wuhan, China. Kemenkes menyatakan semua unsur pemerintah telah siap. Termasuk Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) baik di bandar udara maupun di bandar laut.

"KKP jangan kendor untuk siaga satu kali 24 jam. Melihat, memantau kedatangan penumpang dan koordinasi terus dengan RS Wahidin," ucap Menteri Kesehatan dr Terawan Agua Puranto.

Saat ini, di China sedang diberlakukan larangan perdagangan satwa liar. Hal itu dilakukan seiring upaya China untuk menekan dampak penyebaran virus corona yang diduga berasal dari hwan liar yang dikonsumsi manusia.

Otoritas kesehatan China, saat ini mengkonfirmasi, virus corona sudah menwaskan 80 orang dan menginfeksi lebih dari 2.500 orang lainnya di China. Saat ini virus tersebut sduah menyebar ke berbagai negara di dunia.

[NON | TOS]



Berita Lainnya