Kaltim
225 Lowongan Baru untuk ASN di IKN! Putra-Putri Daerah Diprioritaskan
Kaltimtoday.co - Megaproyek ambisius pemerintah Indonesia, Ibu Kota Nusantara (IKN) membuka peluang baru bagi putra-putri daerah untuk berkontribusi dalam pembangunannya. Pada tahun 2024, 225 formasi khusus pegawai pemerintah IKN akan tersedia, memberikan kesempatan bagi talenta-talenta terbaik untuk bergabung dalam proyek ini.
Pj. Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, menegaskan bahwa pemerintah pusat memprioritaskan putra-putri daerah dalam pengisian formasi IKN ini. Hal ini sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo untuk memastikan kelancaran pemindahan ibu kota negara dan memberikan kesempatan kepada masyarakat lokal untuk terlibat aktif.
Pembukaan 225 formasi IKN ini merupakan peluang besar bagi masyarakat yang ingin mengabdikan diri pada negara dan menjadi bagian dari sejarah pembangunan IKN. Kementerian PAN-RB juga meningkatkan frekuensi penerimaan CASN dan P3K menjadi tiga kali dalam setahun, membuka peluang lebih luas bagi para pelamar.
Pemerintah menargetkan seluruh tenaga honorer di lingkungan pemerintahan di seluruh Indonesia diangkat menjadi P3K melalui penerimaan P3K yang dilakukan di setiap daerah.
"Berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN) tenaga honorer di seluruh Indonesia yang tercatat sekitar 2,3 juta orang, saat ini tersisa berkisar 1,7 juta tenaga honorer," ujar Makmur Marbun.
Pemerintah pusat meminta pemerintah daerah memprioritaskan formasi P3K bagi tenaga honorer yang masuk database BKN itu, demikian Makmur Marbun setelah mengikuti rapat kooordinasi nasional (Rakornas) persiapan pengadaan ASN 2024, di Jakarta.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- ASN Terus Menanti Kepastian Jadwal Pindah Ke IKN
- Target Baru Presiden Prabowo untuk IKN: Mulai Berkantor dan Pindahkan ASN 17 Agustus 2028
- Masjid Negara IKN Siap Digunakan untuk Salat Idulfitri 2025, Kapasitas Capai 60.000 Jemaah
- Sudah Serap Anggaran Rp 836 Miliar, Bendungan Sepaku Semoi Belum BIsa Suplai Air ke IKN
- OIKN Jelaskan Penyebab dan Upaya Penanganan Banjir di Sepaku