Kukar

330 Mahasiswa Unikarta di Wisuda, Pemkab: Semoga Mampu Berinovasi untuk Ciptakan Lapangan Kerja

Kaltim Today
10 April 2021 19:04
330 Mahasiswa Unikarta di Wisuda, Pemkab: Semoga Mampu Berinovasi untuk Ciptakan Lapangan Kerja
Suasana Wisuda Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) di Gedung Putri Karang Melenu. (Supri/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Asisten III, Sukotjo menghadiri wisuda Unikarta di Gedung Putri Karang Melenu, Sabtu (10/04/2021).

Dirinya sangat mengapresiasi sekali dengan diwisuda ini, apalagi Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) merupakan kebanggaan yang harus di sukseskan. Sukotjo berharap agar kedepanya ada perbaikan untuk dikembangkan lagi, mungkin dari prodi ataupun jurusan.

Selain itu, mereka yang diwisuda agar bisa berkembang dengan mengikuti zamannya. Apalagi dikenal kaum milenial, jadi harus mempunyai ide-ide dan inovasi untuk menciptakan lapangan pekerjaan. Sebab, lapangan peker\jaan semakin berkurang sehingga mereka dituntut kreatifitas dan inovasi dalam menghadapi tantangan ke depan.

Tentunya peran universitas juga sangat berpengaruh untuk terus mensupport dan menciptakan mahasiswa membuat lapangan pekerjaan bagi orang lain.

"Mereka harus inovasi, seperti yang saya sampaikan tadi, karekter kompetensi dan literasi jadi sesuatu yang harus mereka penuhi untuk menjawab tantangan itu semua," terang Sukotjo.

 

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Sementara Rektor Unikarta, Erwinsyah mengatakan, selama kegiatan berlangsung, seluruh pihak wajib menerapkan protokol kesehatan. Tak hanya itu, tim Penegakkan Hukum (Gakkum) Satgas Covid-19 turut mengawasi terkait prokes.

"Jumlah yang diwisuda sebanyak 330 mahasiswa meliputi pascasarjana (S2) dan Sarjana (S1) serta seluruh fakultas di Unikarta," ujarnya.

Mengingat wisuda digelar offline dimasa Covid-19, untuk menghindari terjadinya penumpukan diruangan. Pihaknya menerapkan sistem 2 session wisuda lantaran harus menjaga jarak. Lebih lanjut, dengan terpaksa wisuda kali ini, orang tua mereka tidak izinkan hadir di acara namun bisa melihat anak-anaknya melalui siaran langsung.

"Terutama orang tua, mereka tidak bisa mendampingi anaknya yang wisuda lantaran Covid-19. Sebetulnya kehadiran orang tua menyaksikan anaknya secara langsung pasti sangat berbeda dengan sekarang ini," ungkap Erwin.

"Harapannya kedepan, ini menjadi wisuda Covid-19 terakhir. Dibulan yang akan datang mudah-mudahan pandemi sudah membaik dan kami bisa kembali melaksanakan dengan normal," harapnya.

[SUP | NON]



Berita Lainnya