Kukar
APBD Kukar 2023 Sudah Diketok, Fraksi PDIP: Perubahan Harus Dirasakan Masyarakat Januari Mendatang
Kaltimtoday.co, Tenggarong — Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) menyetujui Anggaran Pendapatan Daerah (APBD) 2023 sebesar Rp7,2 Triliun. Persetujuan mengenai besaran tersebut, disampaikan dalam rapat paripurna ke-12 dengan agenda laporan Badan Anggaran dan Persetujuan DPRD terhadap RAPBD 2023.
Wakil Ketua Fraksi PDIP DPRD Kukar, Ahmad Yani mengapresiasi karena penetapan APBD 2023 bisa disampaikan tepat pada waktunya. Besaran APBD 2023 senilai Rp7,24 Triliun itu pun patut disyukuri. Fraksi PDI Perjuangan bahkan menargetkan pendapatan 2023 bisa tembus hingga angka Rp8 Triliun.
"Harapannya dengan APBD yang besar itu bagaimana mengimplementasikan supaya bisa dilaksanakan sebaik mungkin dalam pembangunan kemajuan daerah dan manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat Kukar," kata Ahmad Yani.
Anggota DPRD Daerah Pemilihan (Dapil) V meliputi Loa Kulu-Loa Janan menyebutkan, masih banyak potensi yang bisa digali. Termasuk dengan kerjasama pihak ketiga melalui CSR perusahaan di Kukar yang nilainya juga mencapai triliunan.
Oleh karenanya itu, program-program Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara yang belum didanai melalui APBD 2023, bisa dipertimbangkan dengan dana CSR. Dalam rangka menunjang visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kukar.
"Mohon APBD yang sudah disepakati bisa dilaksanakan tepat waktu, dari Januari 2023 sudah bisa dirasakan oleh masyarakat Kukar," tutupnya.
[SUP | NON | ADV DPRD KUKAR]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Wakil Kaltim Safaruddin Jadi Anggota Komisi III DPR RI Periode 2024-2029: Mitra Kerja Polri, KPK hingga BNN
- Daftar Pimpinan dan Komposisi Komisi DPR RI Periode 2024-2029: PDIP Mendominasi, Demokrat Paling Sedikit
- Profil Tia Rahmania, Caleg PDIP yang Dipecat Usai Kritisi Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron
- Tia Rahmania Gugat PDIP, Bantah Tuduhan Penggelembungan Suara
- Penetapan Ketua Definitif DPRD Kukar Masih Menunggu Usulan DPP Parpol