Advertorial

Awasi Pembangunan Daerah, Shemmy Permata Sari Temui Warga lewat Dialog Rakyat

Fitriwahyuningsih — Kaltim Today 13 Desember 2025 18:01
Awasi Pembangunan Daerah, Shemmy Permata Sari Temui Warga lewat Dialog Rakyat
Shemmy mengatakan Dialog Rakyat merupakan agenda baru DPRD Kaltim yang kini telah memasuki pelaksanaan ketiga dan dirancang sebagai jembatan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat di luar masa reses. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Bontang - Anggota DPRD Kaltim, Shemmy Permata Sari menggelar Dialog Rakyat dalam rangka pengawasan hasil pembangunan di Hotel Tiara Surya, Bontang, Sabtu (13/12/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan fungsi pengawasan DPRD terhadap proses dan hasil pembangunan yang didanai melalui APBD Provinsi Kalimantan Timur.

Dialog Rakyat dilaksanakan secara perorangan oleh anggota DPRD Kaltim pada setiap akhir masa sidang, dengan konsep yang mendekati kegiatan sosialisasi peraturan daerah atau sosialisasi kebangsaan. Melalui forum ini, anggota dewan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap tindak lanjut aspirasi masyarakat serta pokok-pokok pikiran DPRD di daerah pemilihan maupun wilayah lain di Kalimantan Timur.

Shemmy Permata Sari menjelaskan bahwa Dialog Rakyat menjadi ruang penting untuk melihat secara langsung sejauh mana pembangunan yang telah direncanakan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Aspirasi yang dihimpun dalam kegiatan ini juga menjadi bahan evaluasi bagi DPRD dalam pembahasan anggaran dan pertanggungjawaban kepala daerah.

“Dialog Rakyat ini adalah bentuk komitmen kami untuk memastikan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan tepat sasaran,” ujar Shemmy dalam sambutannya.

Kegiatan berlangsung interaktif dengan melibatkan masyarakat, tokoh setempat, serta perwakilan kelompok warga dari berbagai kecamatan di Kota Bontang. Sejumlah isu yang mengemuka antara lain peningkatan jalan dan jembatan pada ruas jalan provinsi, bantuan sarana bagi nelayan dan pembudidaya ikan, pengembangan sektor peternakan, serta pembangunan dan rehabilitasi sekolah tingkat SMA dan SMK.

Selain itu, warga juga menyampaikan aspirasi terkait pengendalian banjir, pembangunan drainase, bantuan penerangan jalan umum, pembangunan sumur air tanah, hingga dukungan permodalan bagi pelaku UMKM. Aspirasi lain yang turut disampaikan mencakup bantuan sarana kesehatan, perbaikan rumah ibadah, serta fasilitasi pengiriman atlet cabang olahraga dari Kota Bontang.

Menanggapi hal tersebut, Shemmy menegaskan bahwa seluruh hasil monitoring dan dialog akan dituangkan dalam laporan resmi DPRD sebagai bahan evaluasi APBD dan program pembangunan daerah.

“Kami akan mengawal penggunaan anggaran pembangunan secara ketat agar setiap program yang dibiayai APBD benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” tegasnya.

Ia menambahkan, Dialog Rakyat merupakan agenda baru DPRD Kaltim yang kini telah memasuki pelaksanaan ketiga dan dirancang sebagai jembatan komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat di luar masa reses.

“Melalui dialog ini, kami ingin membuka ruang diskusi yang lebih luas agar aspirasi masyarakat tetap terserap meskipun di luar agenda reses,” tandasnya.



Berita Lainnya