Kaltim
Bantuan Segera Bergulir, Disdik Usulkan Sesuai Kebutuhan
Kaltimtoday.co, Samarinda - Untuk menunjang pembelajaran jarak jauh (PJJ), metode yang paling efektif yaitu belajar dalam jaringan (daring), tak hanya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Pemprov Kaltim juga menyiapkan slot anggaran untuk menunjang pembelajaran siswa jarak jauh.
Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim meminta kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda mengumpulkan data setiap siswa di sekolahnya, untuk mendapat bantuan berupa kuota internet. Asli Nuryadin selaku Kepala Disdik Samarinda mengaku, sangat terbantu dengan adanya usulan pemberian bantuan dari Pemprov Kaltim. Pasalnya mengharapkan ABPD Kota saja tidak akan cukup.
Dia sudah memastikan, seluruh sekolah memberikan data masing-masing siswa yang membutuhkan bantuan tersebut. Diantaranya untuk tingkat SD sebanyak 24.796 siswa. Sedangkan tingkatan
SMP berjumlah 9.489 siswa.
Meski grafik penyebaran Covid-19 di Samarinda terus melandai, Pemkot Samarinda telah memperpanjang masa darurat hingga 31 Desember. Artinya, pembelajaran tatap muka tidak akan berlangsung hingga status tanggap darurat Covid-19 dicabut.
Selain daring, pembelajaran luar jaringan (luring) dipastikan tetap berjalan. Pasalnya, dia menyadari tak semua orangtua siswa mampu menyediakan fasilitas untuk belajar melalui online.
"Guru bisa mengirimkan modul ke rumah siswa, sehingga tidak ketinggalan pelajaran dengan siswa lainnya," tutup Asli.
[MFU | NON | ADV DISDIK SAMARINDA]