PROKOM KUKAR

Beasiswa Kukar Idaman Diperluas: Siapkan 1.000 SDM Tematik hingga 2029

Kaltim Today
07 November 2025 17:01
Beasiswa Kukar Idaman Diperluas: Siapkan 1.000 SDM Tematik hingga 2029
Infografik: Beasiswa Kukar Idaman Diperluas: Siapkan 1.000 SDM Tematik hingga 2029.

TENGGARONG, Kaltimtoday.co - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) memperluas kebijakan Beasiswa Kukar Idaman melalui skema beasiswa tematik. Program ini dirancang strategis untuk memenuhi kebutuhan tenaga profesional lintas sektor dan menyiapkan 1.000 SDM unggul yang akan menjadi penggerak pelayanan publik strategis di Kukar pada periode 2025–2029.

Skema ini membiayai penuh 200 mahasiswa per tahun pada bidang-bidang yang sangat dibutuhkan oleh perangkat daerah.

Penyusunan kebutuhan SDM tematik ini mengacu pada RPJMD Kukar 2025–2029, yang memetakan kebutuhan lintas sektor secara lebih komprehensif. Fokus kebutuhan mencakup empat sektor utama:

Kesehatan: Mempersiapkan dokter, perawat, dan tenaga medis untuk Puskesmas layanan 24 jam di daerah seperti Tabang dan Kembang Janggut, serta persiapan Rumah Sakit Muara Badak.

Akuntansi: Untuk pengisian formasi strategis dan penguatan tata kelola keuangan daerah. Pemkab bahkan menjalin kerja sama strategis dengan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) untuk memastikan lulusan berkompetensi tinggi. Informatika: Mendukung transformasi digital pelayanan publik daerah. Pertanian: Untuk penguatan kemandirian dan ketahanan pangan Kukar.

Program beasiswa tematik ini merupakan penguatan dari Beasiswa Kukar Idaman reguler, yang sejak 2022 menunjukkan tren penerima yang meningkat setiap tahun.

Untuk memastikan kualitas, Pemkab Kukar menjalin kolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi unggulan. Kerja sama ini dipilih berdasarkan rekomendasi teknis perangkat daerah dan analisis kebutuhan sektoral. Perguruan tinggi yang diajak bekerja sama antara lain Universitas Mulawarman, Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, dan Universitas Hasanuddin.

Lulusan beasiswa tematik diwajibkan kembali untuk mengabdi sebagai SDM profesional daerah, mengisi posisi strategis sesuai disiplin ilmu masing-masing.

Bupati Kutai Kartanegara, dr. Aulia Rahman Basri, menegaskan bahwa pembiayaan beasiswa ini sangat komprehensif. “Kita biayai dari masuk sampai selesai termasuk biaya hidupnya. Nanti setelah selesai dia pulang kembali mengabdi ke Kutai Kartanegara,” ujarnya.

[TOS | ADV PROKOM KUKAR]



Berita Lainnya