Kaltimtoday.co, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU) telah membuka pendaftaran beasiswa sejak Kamis, 1 April lalu. Beasiswa itu diperuntukkan bagi santri pesantren/tahfidz, mahasiswa berprestasi dan tugas akhir DIII dan S1, serta beasiswa prestasi mahasiswa pasca sarjana. Lalu, bagaimana beasiswa untuk kategori yang lain? Seperti pelajar dan mahasiswa kurang mampu?

Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Kabupaten (Kesra Setkab) PPU, Anang Widianto mengatakan, untuk beasiswa yang baru saja dibuka menunjukkan antusiasme yang sangat tinggi. Hal ini dibuktikan dalam waktu dua jam pertama saja, sudah 54 mahasiswa yang mendaftar.

“Kelihatan antusias sekali, baru dua jam pertama saja sudah ada 54 yang mendaftar. Ya, kali ini kami buka dulu untuk yang prestasi dan tugas akhir mahasiswa D3 dan S1, terus pesantren juga tahfidz, serta S2 juga buka,” terangnya.

Sementara itu, beasiswa untuk pelajar SD, SMP, dan SMA nantinya akan diproses melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU. Begitu pula Beasiswa Seribu Sarjana dimana kriteria utamanya adalah untuk warga kurang mampu juga akan menyusul.

Baca Juga: Reses di Desa Kerta Bumi Paser, Andi Faisal Assegaf Terima Keluhan Soal Infrastruktur Jalan hingga Sarana Prasarana Keagamaan

 

Baca Juga: Polda Kaltim Ringkus Pengecer Sabu di Kawasan IKN

Baca Juga: Seiring Pembangunan IKN Nusantara, Bupati Kukar dan PPU Minta Dua Kabupaten Tetap Diperhatikan

Baca Juga: Hamdam Resmi Dilantik Jadi Bupati PPU Definitif, Pesan Isran Noor: Selesaikan Program

View this post on Instagram

Baca Juga: Hasil Penilaian Kepatuhan Pelayanan Publik 2022: Samarinda Tertinggi, PPU Paling Rendah

Baca Juga: Desa di Kaltim Masuk 10 Besar Desa Transparan

Baca Juga: Antisipasi Klaim Sepihak, DPRD PPU Dorong Pemda Segera Rampungkan Inventarisasi Aset

Baca Juga: DPRD PPU Minta Pemerintah Pusat Libatkan Pengusaha dan Pekerja Lokal di Proyek IKN

Baca Juga: Permudah Investasi Masuk ke PPU, DPRD Usulkan Perda Penanaman Modal di 2023

Baca Juga: Jabatan Direktur Terisi, DPRD PPU Bakal Awasi Ketat Kinerja Perumda Benuo Taka

Baca Juga: Komisi III DPRD PPU Dorong Pemda Manfaatkan Sistem Digital untuk Promosi Wisata

Baca Juga: Jangan sampai Rugikan Daerah, DPRD PPU Minta Pemda Selektif Terima Investor

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Baca Juga: Komisi I DPRD PPU Bahas Pemekaran Desa Tunan Jaya

“Untuk SD, SMP, SMA juga dibuka, mereka daftar lewat Dinas Pendidikan, Dinas Pendidikan nanti yang menyeleksi. Beasiswa Seribu Sarjana lanjutan sedang diproses, konsepnya dari awal dibantu sampai selesai maksimal empat tahun untuk kategori jurusan agama, umum, dan teknik. Kategori utamanya kurang mampu, yang diusulkan melalui desa,” jelasnya.

Terdapat 54 desa dan kelurahan di PPU, dengan konsep beasiswa satu desa diberi kuota tiga mahasiswa, masing-masing untuk kategori jurusan teknik, agama dan umum. Beasiswa itu tidak sekaligus diberikan kepada seribu sasaran dalam setahun, namun dibagi untuk beberapa angkatan.

“Seribu sarjana itu istilahnya lah, jadi yang kita target itu seribu orang dibagi beberapa angkatan, tahun ini targetnya 162 orang,” lanjutnya.

Untuk Mahasiswa pasca sarjana atau S2 juga diberi kuota untuk Beasiswa Seribu Sarjana ini namun, dengan syarat harus berasal dari universitas dan fakultas yang minimal berakreditasi B. Pihak Pemkab PPU tidak menentukan jumlah kuota dan hanya menetapkan jumlah anggaran yaitu sebesar Rp 100 juta untuk tahun ini. Diketahui, total anggaran untuk beasiswa pada 2021 dari Pemkab PPU sebesar Rp 3,9 miliar.

[ALF | RWT | ADV DISKOMINFO PPU]